Santri Ponpes Al Idrisiyyah Calonkan Diri Jadi Bupati Tasikmalaya

Selasa, 28 Juli 2020 - 17:11 WIB
loading...
Santri Ponpes Al Idrisiyyah Calonkan Diri Jadi Bupati Tasikmalaya
Ahmad Tazakka Bonanza santri Ponpes Al Indrisiyyah akan mencalonkan diri sebagai Bupati Tasikmalaya dalam pilkada serentak 2020. Foto iNews TV/Asep J
A A A
TASIKMALAYA - Setelah Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Huda Manonjaya, kini giliran santri dari Pondok Pesantren Al Indrisiyyah yang akan mencalonkan diri sebagai Bupati Tasikmalaya dalam gelaran pilkada serentak tahun 2020. Ahmad Tazakka Bonanza, bakal Calon (Balon) Bupati Tasikmalaya, yang merupakan salah salah satu santri terbaik yang dimiliki oleh Pondok Pesantren Al Idrisiyyah yang berada di Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya.

Ahmad Tazakka Bonanza secara langsung mengumpulkan jajaran tim pemenangan dan relawannya untuk melakukan kominikasi di Rumah Makan Saung Panyawah, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (28/7/2020).

Kegiatan komunikasi dan sekaligus silaturahmi tersebut sebagai wujud konsistensinya dalam upaya maju di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, dengan melakukan komunikasi umat (Komat) ini untuk mewujudkan Tasik Baru, Tasik Maju. (Baca: Pengusaha Hotel dan Restoran Meninggal, Diduga Positif COVID-19)

Dalam kegiatan acara tersebut juga Kang Aka sapaan akrabnya, menerima surat tugas dari DPP PAN dan KTA dari Partai Demokrat yang diberikan oleh perwakilannya masing-masing.

"Komunikasi Umat ini sebagai bentuk pertanggungjawaban sekaligus media informasi untuk seluruh warga Kabupaten Tasikmalaya tentang proses politik yang telah dilakukannya mulai dengan deklarasi sampai saat ini," ujarnya. (Bisa diklik: Kapolresta Mataram: Tak Ada Jemput Paksa Jenazah COVID-19)

Menurutnya, dalam kurun waktu selama 4 bulan ini pihaknya sudah melakukan Komunikasi Umat dalam upaya menyerap aspirasi masyarakat di berbagai pelosok di wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Bagi dirinya, berpolitik bukan sebuah pilihan atau karir, namun bagi dirinya berpolitik adalah sebuah kewajiban dimana dirinya ditugaskan oleh ulama untuk maju dalam kontestasi demokrasi Pilkada Kabupaten Tasikmalaya.

"Pencalonan saya di Pilkada ini bukan merupakan ambisi saya pribadi, namun sebagai amanah yang telah diberikan oleh para ulama, dan dirinya merasa terpanggil untuk membangun Kabupaten Tasikmalaya yang maju, Tasikmalaya baru," katanya.

Dalam melakukan komunikasi politik, menurut Kang Aka, pihaknya sejauh ini telah melakukan silaturahmi ke berbagai partai, seperti Partai Golkar, PKB, serta intens melakukan komunikasi politik juga dengan PKS. Bukan hanya itu pihaknya juga telah mendaftarkan diri ikut penjaringan Bakal Calon Bupati dari Partai Gerindra dan sampai tahapan fit and proper test di DPD Gerindra Jawa Barat.

Namun selama melakukan komunikasi ini, ada dua partai yang mengerucut dan telah memberikan kepercayaan kepada dirinya yakni PAN. Bahkan dirinya telah menerima surat tugas dari DPP PAN pada 8 Juli lalu.

Sementara itu dari DPP Demokrat memiliki niatan yang sama untuk mengusung dirinya ikut kontestasi Pilkada Kabupaten Tasikmalaya. Keseriusan Partai Demokrat ini dibuktikan dengan diberikannya Kartu Tanda Anggota (KTA) dari DPP Demokrat pada 15 Juli lalu.

"Saya berharap dengan melakukan silaturahmi yang terus menerus dirinya mendapatkan tugas kembali dari partai lainnya yang telah dikunjungi dan telah terjalinnya komunikasi yang sudah dilakukan selama ini," kata Aka.

Aka juga menambahkan, terkait calon pendampingnya dalam waktu beberapa hari kedepan atau maksimal minggu depan pihaknya akan mengumumkan siapa yang akan menjadi pendampingnya.

"Terkait pendampingnya, sudah ada tiga nama calon yang akan dijadikan pendamping, dan dari ke tiga calon tersebut nanti salah satu yang terbaik akan dipilih untuk menjadi pendamping, guna mewujudkan Tasik Baru Tasik Maju," ujarnya.
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1902 seconds (0.1#10.140)