Tabrak Kapal Pengangkut Batubara, KLM Avalokiteswara Tenggelam di Perairan Sungai Pengabuan
loading...
A
A
A
TANJAB BARAT - Sebuah kapal pengangkut sembako tenggelam di wilayah perairan Sungai Pengabuan, Desa Sungai Rambai, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjungjabung (Tanjab) Barat, Jambi, Senin (8/5/2023). Kapal KLM Avalokiteswara tenggelam usai menabrak kapal pengangkut batubara.
Beruntung, dalam insiden kapal yang menabrak TB Prima Harimau tersebut tidak ada korban jiwa. Dari informasi yang didapat, kemudi KLM Avalokiteswara mengalami rusak sehingga tidak bisa mengendalikan lajunya kapal.
"Ya, benar telah terjadi kecelakaan air, tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut," ungkap Kasubbid Penmas Kompol Mas Edy, Senin (8/5/2023).
Dia menjelaskan, kecelakaan tersebut bermula dari KLM Avalokiteswara yang bermuatan beras, cabai dan kacang hijau melintasi perairan Sungai Rambai menuju Desa Taman Raja.
Kemudian, kapal tersebut berpapasan dengan TB Prima Harimau. Namun, kemudi kapal mendadak macet dan sulit dikendalikan. Pada saat kejadian tersebut, katanya, nakhoda KLM Avalokiteswara berusaha mengendalikan kapal , namun gagal.
"Ya, kemudinya rusak (macet), sehingga arah KLM tidak bisa dikendalikan. Selanjutnya menabrak sisi tongkang bermuatan batubara yang ditarik oleh TB Prima Harimau," tuturnya. Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Kapal Pengangkut Sembako Tertahan di Pelabuhan Parepare
Akibat menabrak sisi tongkang, Mas Edy menambahkan, KLM Avalokiteswara mengalami pecah pada bagian haluan. Akibatnya, air masuk ke dalam lambung kapal, sehingga KLM Avalokiteswara langsung tenggelam.
Beruntung, dalam insiden kapal yang menabrak TB Prima Harimau tersebut tidak ada korban jiwa. Dari informasi yang didapat, kemudi KLM Avalokiteswara mengalami rusak sehingga tidak bisa mengendalikan lajunya kapal.
"Ya, benar telah terjadi kecelakaan air, tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut," ungkap Kasubbid Penmas Kompol Mas Edy, Senin (8/5/2023).
Dia menjelaskan, kecelakaan tersebut bermula dari KLM Avalokiteswara yang bermuatan beras, cabai dan kacang hijau melintasi perairan Sungai Rambai menuju Desa Taman Raja.
Kemudian, kapal tersebut berpapasan dengan TB Prima Harimau. Namun, kemudi kapal mendadak macet dan sulit dikendalikan. Pada saat kejadian tersebut, katanya, nakhoda KLM Avalokiteswara berusaha mengendalikan kapal , namun gagal.
"Ya, kemudinya rusak (macet), sehingga arah KLM tidak bisa dikendalikan. Selanjutnya menabrak sisi tongkang bermuatan batubara yang ditarik oleh TB Prima Harimau," tuturnya. Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Kapal Pengangkut Sembako Tertahan di Pelabuhan Parepare
Akibat menabrak sisi tongkang, Mas Edy menambahkan, KLM Avalokiteswara mengalami pecah pada bagian haluan. Akibatnya, air masuk ke dalam lambung kapal, sehingga KLM Avalokiteswara langsung tenggelam.
(don)