Sering Bersetubuh Sebelum Dimutilasi, Ini Fakta Pembunuhan yang Gemparkan Yogyakarta
loading...
A
A
A
YOGYAKARTA - Ayu Indraswari (34), menjadi korban mutilasi yang dilakukan teman pria, berinisial HP alias P (23). Hasil penyelidikan polisi mengungkap, antara korban dengan pelaku, sudah beberapa kali bersetubuh, meskipun tidak memiliki hubungan suami istri.
Dirreskrimum Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kombes Pol. Nuredy Irwansyah Putra menegaskan, pelaku dengan korban mutilasi tidak memiliki hubungan suami istri, tetapi keduanya sudah beberapa kali bersetubuh saat bertemu. "Tidak ada hubungan suami istri atau mantan suami. Hanya hubungan intim," katanya.
Nuredy menyebut, korban mutilasi dan tersangka memang sudah saling mengenal. Mereka berkenalan melalui media sosial sejak bulan November 2022, dan sudah beberapa kali bertemu. Setiap bertemu, keduanya selalu bersetubuh.
Menurutnya, pelaku mutilasi bukan mantan suami korban. Pelaku mutilasi sengaja mengincar korban, karena ingin menguasai harta korban, karena korban memiliki sepeda motor dan ponsel. "Barang-barang tersebut rencananya mau dijual untuk bayar pinjaman online (Pinjol). Baru ponsel korban yang sempat terjual," ujat Nuredy.
Sebelumnya, ayah korban mutilasi, Hery Prasetyo sempat menduga pelaku mutilasi terhadap anaknya tersebut adalah mantan suami korban. Karena selama ini korban tidak memiliki masalah, dengan siapapun.
Baca Juga
Dirreskrimum Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kombes Pol. Nuredy Irwansyah Putra menegaskan, pelaku dengan korban mutilasi tidak memiliki hubungan suami istri, tetapi keduanya sudah beberapa kali bersetubuh saat bertemu. "Tidak ada hubungan suami istri atau mantan suami. Hanya hubungan intim," katanya.
Nuredy menyebut, korban mutilasi dan tersangka memang sudah saling mengenal. Mereka berkenalan melalui media sosial sejak bulan November 2022, dan sudah beberapa kali bertemu. Setiap bertemu, keduanya selalu bersetubuh.
Menurutnya, pelaku mutilasi bukan mantan suami korban. Pelaku mutilasi sengaja mengincar korban, karena ingin menguasai harta korban, karena korban memiliki sepeda motor dan ponsel. "Barang-barang tersebut rencananya mau dijual untuk bayar pinjaman online (Pinjol). Baru ponsel korban yang sempat terjual," ujat Nuredy.
Sebelumnya, ayah korban mutilasi, Hery Prasetyo sempat menduga pelaku mutilasi terhadap anaknya tersebut adalah mantan suami korban. Karena selama ini korban tidak memiliki masalah, dengan siapapun.
(eyt)