Ini Saran Pemkab Sumedang pada Pengusaha Hadapi Era Disrupsi

Rabu, 16 Juni 2021 - 15:24 WIB
Pemkab Sumedang bekerja sama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Sumedang menggelar acara Business and Communication Coaching, Selasa (15/6/2021).
SUMEDANG - Pemerintah Kabupaten Sumedang bekerja sama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Sumedang menggelar acara Business and Communication Coaching, Selasa (15/6/2021) malam.

Acara yang digelar Hotel Asia Plaza Sumedang dan secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan ini diikuti puluhan peserta yang terdiri dari para pengusaha muda Sumedang dengan menghadirkan publik speaker ternama Helmy Yahya.

Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan menyampaikan, era disrupsi sudah banyak mempengaruhi berbagai sektor bisnis. Begitu pula penemuan teknologi baru telah mengubah peta bisnis sehingga butuh strategi dalam menghadapinya.

Menurutnya, evolusi teknologi informasi dan komunikasi, menghadirkan perubahan yang fundamental. Hal ini menjadi tantangan bagi para pelaku bisnis agar mau beradaptasi dan bertransformasi.

"Kalau dagang seperti itu saja, monoton, susah untuk untuk berkembang. Era disrupsi ini harus punya ide yang lebih baik lagi," ujarnya.





Berkaitan dengan hal tersebut, salah satu cara menghadapi era disrupsi, sumber daya manusia (SDM) harus terus didorong untuk belajar dan meningkatkan pengetahuan terhadap teknologi.

Selain itu dengan mengubah cara-cara lama dan terus berinovasi serta mau berfikir out of the box. "Saya berharap para pelaku usaha muda ini dapat berusaha mengembangkan diri, jangan takut untuk bersaing, kalau pernah gagal jangan disesali," katanya.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Sekda Kabupaten Sumedang Herman Suryatman, Asisten Administrasi Nasam, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Sumedang Nandang Suparman, Direktur Bank Sumedang Yanti Krisyana dan Ketua HIPMI Sumedang Hendra Nugraha. CM
(ars)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More