Jokowi Dinilai Berhasil Bawa Ekonomi Makin Tumbuh di Tengah Era Disrupsi Teknologi
loading...
A
A
A
SOLO - Pemerintahan dinilai berhasil melakukan adaptasi dan memanfatkan perkembangan teknologi yang pesat. Dukungan kuat pemerintah membuat banyak anak muda sukses membangun startup yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS), Jamal Wiwoho mengakui, upaya Presiden Jokowi dalam mendorong digitalisasi di bidang ekonomi begitu besar. Langkah ini dinilainya tepat seiring distrupsi teknologi yang terus berkembang.
“Dalam masa distrupsi ini, kebijakan-kebijakan harus pada digitalisasi ekonomi. Salah satu manfaatnya kita sudah punya startup-startup yang besar,” tutur Jamal, dikutip Jumat (19/8/2022).
Jamal menyebut munculnya startup-startup lokal di berbagai daerah akan berdampak pada tumbuhnya nilai ekonomi masyarakat. Apalagi bila para pemilik startup bisa mentrasfer ilmunya kepada pelaku UMKM.
“Kemudian (ilmunya) ditransfer kepada UMKM-UMKM, jadi startup-startup itu lah yang nanti bisa menyebabkan ekonomi kita meloncat dan melompat,” sebut Jamal.
Menurutnya jika pemerintah tidak mengambil langkah cepat dalam melakukan digitalisasi ekonomi, maka tentu akan berdampak pada sulitnya pertumbuhan ekonomi.
Sebab digitalisasi ini merupakan salah satu jawaban untuk perbaikan ekonomi pasca pandemi.
“Kalau secara tradisional saja tetap menggunakan kebijakan yang kemarin nampaknya sulit. Tetapi dengan kebijakan Pak Jokowi di mana digitalisasi ekonomi itu menjadi faktor pendukung untuk menggerakkan ekonomi di tengah pandemi,” ujar Jamal.
Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS), Jamal Wiwoho mengakui, upaya Presiden Jokowi dalam mendorong digitalisasi di bidang ekonomi begitu besar. Langkah ini dinilainya tepat seiring distrupsi teknologi yang terus berkembang.
“Dalam masa distrupsi ini, kebijakan-kebijakan harus pada digitalisasi ekonomi. Salah satu manfaatnya kita sudah punya startup-startup yang besar,” tutur Jamal, dikutip Jumat (19/8/2022).
Jamal menyebut munculnya startup-startup lokal di berbagai daerah akan berdampak pada tumbuhnya nilai ekonomi masyarakat. Apalagi bila para pemilik startup bisa mentrasfer ilmunya kepada pelaku UMKM.
“Kemudian (ilmunya) ditransfer kepada UMKM-UMKM, jadi startup-startup itu lah yang nanti bisa menyebabkan ekonomi kita meloncat dan melompat,” sebut Jamal.
Menurutnya jika pemerintah tidak mengambil langkah cepat dalam melakukan digitalisasi ekonomi, maka tentu akan berdampak pada sulitnya pertumbuhan ekonomi.
Sebab digitalisasi ini merupakan salah satu jawaban untuk perbaikan ekonomi pasca pandemi.
“Kalau secara tradisional saja tetap menggunakan kebijakan yang kemarin nampaknya sulit. Tetapi dengan kebijakan Pak Jokowi di mana digitalisasi ekonomi itu menjadi faktor pendukung untuk menggerakkan ekonomi di tengah pandemi,” ujar Jamal.
(shf)