PSBB Efektif, Kota Tegal Klaim Tak Ada Lagi Kasus Positif Corona
Kamis, 07 Mei 2020 - 13:31 WIB
TEGAL - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Tegal Jawa Tengah ternyata efektif membuat perubahan besar di daerah tersebut. Saat ini, tidak ada seorang pun yang dinyatakan positif COVID-19 di Kota Tegal.
"Dari satu orang yang positif Covid-19, saat ini sudah sembuh sehingga Kota Tegal saat ini nol kasus positif. Untuk kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP), grafiknya juga terus melandai," kata Wakil Wali Kota Tegal, M Jumadi, Kamis (7/5/2020).
Dia menyampaikan, PSBB juga telah membuat masyarakat Kota Tegal menjadi disiplin. Meski awal penerapan banyak protes dan pelanggaran, tapi saat ini masyarakat sudah patuh dan melaksanakan dengan baik aturan yang berlaku.
"Awalnya pelanggaran masyarakat baik yang tidak pakai masker, berkerumun dan lainnya masih tinggi. Namun di pekan kedua PSBB, jumlahnya terus menurun dan masyarakat semakin tertib," katanya.
Meski cukup berdampak dan memberikan perubahan, tapi penerapan PSBB di Kota Tegal masih mengalami banyak kendala. Selain masih ada masyarakat yang belum patuh, ada pemudik dari zona merah terus berdatangan.
"Selain itu, aktivitas keagamaan di tempat ibadah di beberapa titik masih berjalan. Kami akan terus berupaya agar penerapan PSBB ini bisa optimal," katanya.
"Dari satu orang yang positif Covid-19, saat ini sudah sembuh sehingga Kota Tegal saat ini nol kasus positif. Untuk kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP), grafiknya juga terus melandai," kata Wakil Wali Kota Tegal, M Jumadi, Kamis (7/5/2020).
Dia menyampaikan, PSBB juga telah membuat masyarakat Kota Tegal menjadi disiplin. Meski awal penerapan banyak protes dan pelanggaran, tapi saat ini masyarakat sudah patuh dan melaksanakan dengan baik aturan yang berlaku.
"Awalnya pelanggaran masyarakat baik yang tidak pakai masker, berkerumun dan lainnya masih tinggi. Namun di pekan kedua PSBB, jumlahnya terus menurun dan masyarakat semakin tertib," katanya.
Meski cukup berdampak dan memberikan perubahan, tapi penerapan PSBB di Kota Tegal masih mengalami banyak kendala. Selain masih ada masyarakat yang belum patuh, ada pemudik dari zona merah terus berdatangan.
"Selain itu, aktivitas keagamaan di tempat ibadah di beberapa titik masih berjalan. Kami akan terus berupaya agar penerapan PSBB ini bisa optimal," katanya.
(abd)
tulis komentar anda