Update Banjir Cianjur, Ratusan Rumah Terendam, Tak Ada Korban Jiwa
Sabtu, 03 Oktober 2020 - 15:11 WIB
CIANJUR - Banjir yang merendam ratusan rumah di sejumlah desa, empat kecamatan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat , akibat meluapnya Sungai Cisokan, kini telah surut, Sabtu (3/10/2020).
Warga di tiga desa, Kecamatan Leles, mulai membersihkan lumpur sisa banjir yang merendam rumah-rumah mereka pada Jumat (2/10/2020) malam hingga Sabtu (3/10/2020) dini hari. (BACA JUGA: Hujan Deras, Sungai Cisokan Meluap Banjir Terjang Cianjur )
Selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga merusak jembatan penghubung antardesa, yanki Desa Pusakasari dan Karyamukti, Kecamatan Leles. (BACA JUGA: Perampok Bergolok Beraksi di SPBU Cikarees Baleendah Gasak Rp2 Juta )
Camat Leles Acep Junaedi mengatakan, banjir terparah merendam ratusan rumah warga tiga desa, yakni Desa Pusakasari, Karyamukti, dan Sindangsari, Kecamatan Leles. (BISA DIKLIK: Gempa-Tsunami Isu Lama, BPBD Jabar: Masyarakat Tahu Harus Lari ke Mana )
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Saat ini kami masih terkendala dalam pendataan jumlah ke seluruhan rumah yang terendam diakibatkan mati listrik dan tidak ada jaringan telepon," kata Acep.
Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Cianjur pada Jumat (2/10/2020) sejak sore hingga malam menyebabkan Sungai Cisokan. Akibatnya, sejumlah desa di empat kecamatan terendam banjir.
Selain banjir, bencana tanah longsor juga menyebabkan akses jalan ke desa-desa yang terendam banjir tertimbun.
Informasi yang diperoleh dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, bencana alam tersebut tak menelan korban jiwa dan luka-luka.
Manajer Pusdalops BPBD Jabar Budi Budiman mengatakan, pendataan jumlah rumah warga yang rusak dan warga terdampak terhambat kondisi jalan menuju lokasi yang rusak parah akibat banjir. Bahkan terjadi tanah longsor yang menutup jalan.
Warga di tiga desa, Kecamatan Leles, mulai membersihkan lumpur sisa banjir yang merendam rumah-rumah mereka pada Jumat (2/10/2020) malam hingga Sabtu (3/10/2020) dini hari. (BACA JUGA: Hujan Deras, Sungai Cisokan Meluap Banjir Terjang Cianjur )
Selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga merusak jembatan penghubung antardesa, yanki Desa Pusakasari dan Karyamukti, Kecamatan Leles. (BACA JUGA: Perampok Bergolok Beraksi di SPBU Cikarees Baleendah Gasak Rp2 Juta )
Camat Leles Acep Junaedi mengatakan, banjir terparah merendam ratusan rumah warga tiga desa, yakni Desa Pusakasari, Karyamukti, dan Sindangsari, Kecamatan Leles. (BISA DIKLIK: Gempa-Tsunami Isu Lama, BPBD Jabar: Masyarakat Tahu Harus Lari ke Mana )
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Saat ini kami masih terkendala dalam pendataan jumlah ke seluruhan rumah yang terendam diakibatkan mati listrik dan tidak ada jaringan telepon," kata Acep.
Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Cianjur pada Jumat (2/10/2020) sejak sore hingga malam menyebabkan Sungai Cisokan. Akibatnya, sejumlah desa di empat kecamatan terendam banjir.
Selain banjir, bencana tanah longsor juga menyebabkan akses jalan ke desa-desa yang terendam banjir tertimbun.
Informasi yang diperoleh dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, bencana alam tersebut tak menelan korban jiwa dan luka-luka.
Manajer Pusdalops BPBD Jabar Budi Budiman mengatakan, pendataan jumlah rumah warga yang rusak dan warga terdampak terhambat kondisi jalan menuju lokasi yang rusak parah akibat banjir. Bahkan terjadi tanah longsor yang menutup jalan.
tulis komentar anda