Buru Kelompok Bersenjata Aparat Gabungan Diserang, 2 Orang Ditangkap
Kamis, 27 Agustus 2020 - 07:38 WIB
YAHUKIMO - Aparat Polres Yahukimo bersama Brimob Polda Papua dengan dibackup Kodim Yahukimo melakukan pengejaran terhadap pelaku pembunuhan Yausan (31) pekerja Batu Batako di Dekai Yahukimo, Rabu malam (26/8/2020). Saat melakukan pengejaran dan pencarian di sepanjang Kali Buatan Arah Kampung Masi aparat gabungan TNI dan Polri mendapat serangan dari kelompok bersenjata yang menggunakan senjata tradisional. (Baca: OTK Keroyok Pekerja di Yahukimo, Polisi Buru Pelaku)
"Saat personil gabungan melakukan pengejaran terhadap para pelaku di sepanjang Kali Buatan Arah Kampung Masi, sempat diserang menggunakan anak panah namun tidak melukai personil," kata Kabid Humas Polda Papua , Kombes Pol AM Kamal , Kamis (27/8/2020).
Dijelaskan, atas penyerangan terhadap aparat tersebut, dua orang berhasil diamankan. Keduanya diduga kelompok yang melakukan penyerangan dan pembunuhan sadis terhadap Yausan. (Bisa diklik: 1 Warga Tewas Diserang Panah dan Parang Kelompok Bersenjata di Yahukimo)
"Anggota telah berhasil mengamankan dua orang yang diduga bagian dari kelompok yang melakukan penyerangan. Dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan secara intensif oleh anggota Satuan Reskrim Polres Yahukimo," ucapnya. (Baca juga : Rekaman Video Call Asusila Diancam Disebar, Wanita Muda Diperas Napi Rp9,5 Juta )
Kasus pembunuhan di wilayah Kabupaten Yahukimo beberapa waktu terakhir kerap terjadi. Mulai dari tewasnya Brigpol Hendra, anggota Sat Brimob Polda Riau BKO Res Yahukimo pada akhir tahun lalu, terus pembunuhan dengan sadis Staf KPU Yahukimo Hendry Jovinski pada 12 Agustus 2020, lalu pembunuhan warga sipil pekerja meubel pada 20 Agustus 2020 lalu. Dan terbaru masih dibulan Agustus, sipil pekerja Batu Bata tewas dibunuh.
Ketiga kasus yang menyasar warga sipil ini memiliki kemiripan. Kesemuanya dibunuh secara sadis dengan beberapa luka sajam.
"Saat personil gabungan melakukan pengejaran terhadap para pelaku di sepanjang Kali Buatan Arah Kampung Masi, sempat diserang menggunakan anak panah namun tidak melukai personil," kata Kabid Humas Polda Papua , Kombes Pol AM Kamal , Kamis (27/8/2020).
Dijelaskan, atas penyerangan terhadap aparat tersebut, dua orang berhasil diamankan. Keduanya diduga kelompok yang melakukan penyerangan dan pembunuhan sadis terhadap Yausan. (Bisa diklik: 1 Warga Tewas Diserang Panah dan Parang Kelompok Bersenjata di Yahukimo)
"Anggota telah berhasil mengamankan dua orang yang diduga bagian dari kelompok yang melakukan penyerangan. Dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan secara intensif oleh anggota Satuan Reskrim Polres Yahukimo," ucapnya. (Baca juga : Rekaman Video Call Asusila Diancam Disebar, Wanita Muda Diperas Napi Rp9,5 Juta )
Kasus pembunuhan di wilayah Kabupaten Yahukimo beberapa waktu terakhir kerap terjadi. Mulai dari tewasnya Brigpol Hendra, anggota Sat Brimob Polda Riau BKO Res Yahukimo pada akhir tahun lalu, terus pembunuhan dengan sadis Staf KPU Yahukimo Hendry Jovinski pada 12 Agustus 2020, lalu pembunuhan warga sipil pekerja meubel pada 20 Agustus 2020 lalu. Dan terbaru masih dibulan Agustus, sipil pekerja Batu Bata tewas dibunuh.
Ketiga kasus yang menyasar warga sipil ini memiliki kemiripan. Kesemuanya dibunuh secara sadis dengan beberapa luka sajam.
(sms)
tulis komentar anda