Produksi Film Darah Pemuja Syetan, Sutradara Libatkan Ikatan Keluarga Gunungkidul
Rabu, 12 Juni 2024 - 10:28 WIB
GUNUNGKIDUL - Sutradara kenamaan Indra Tirtana menggandeng Ikatan Keluarga Gunungkidul (IKG) untuk memproduksi film 'Darah Pemuja Syetan'. IKG dilibatkan untuk memasok pemain dan beberapa kontribusi lain dalam menyukseskan film ini.
Sutradara Film Darah Pemuja Syetan, Indra Tirtana menambahkan darah pemuja setan ini merupakan sinopsis yang dia susun Berdasarkan pengalaman pribadi dan beberapa kru film yang sering bekerjasama dengan dirinya.
Pengalaman pertama yaitu 2 tahun lalu dirinya secara langsung menyaksikan ritual pesugihan.
“Ternyata ritual pesugihan itu ada dan memang berhasil sekarang orang itu jadi sahabat saya namun sekarang sudah tidak lagi. Saya heran kok bisa ya,” ungkap sutradara yang pernah menelorkan film Misteri Hantu Seluler ini, Selasa (11/6/2024).
Peristiwa kedua yaitu tahun 2009 yang lalu. Saat itu dirinya bersama kru tengah memproduksi sebuah film di wilayah Wonosobo Jawa Tengah. Saat itu dirinya bersama para kru memang harus bermalam di Wonosobo
Mereka kemudian menyewa sebuah hotel namun tiba-tiba Hotel tempatnya menginap bersama para kru hilang seketika di pagi hari. sore hari usai memproduksi sebuah film dirinya bersama dengan para kru menginap di sebuah hotel dan keesokan harinya hilang.
“Lha terus saya semalam menginap di mana?. Itu aneh” ungkapnya heran.
Sutradara Film Darah Pemuja Syetan, Indra Tirtana menambahkan darah pemuja setan ini merupakan sinopsis yang dia susun Berdasarkan pengalaman pribadi dan beberapa kru film yang sering bekerjasama dengan dirinya.
Pengalaman pertama yaitu 2 tahun lalu dirinya secara langsung menyaksikan ritual pesugihan.
Baca Juga
“Ternyata ritual pesugihan itu ada dan memang berhasil sekarang orang itu jadi sahabat saya namun sekarang sudah tidak lagi. Saya heran kok bisa ya,” ungkap sutradara yang pernah menelorkan film Misteri Hantu Seluler ini, Selasa (11/6/2024).
Peristiwa kedua yaitu tahun 2009 yang lalu. Saat itu dirinya bersama kru tengah memproduksi sebuah film di wilayah Wonosobo Jawa Tengah. Saat itu dirinya bersama para kru memang harus bermalam di Wonosobo
Mereka kemudian menyewa sebuah hotel namun tiba-tiba Hotel tempatnya menginap bersama para kru hilang seketika di pagi hari. sore hari usai memproduksi sebuah film dirinya bersama dengan para kru menginap di sebuah hotel dan keesokan harinya hilang.
“Lha terus saya semalam menginap di mana?. Itu aneh” ungkapnya heran.
Baca Juga
tulis komentar anda