Tinjau Banjir di Kabupaten Sukamara, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Tegaskan Pemerintah adalah Pelayan Rakyat
loading...
A
A
A
SUKAMARA - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran pimpin Apel Gabungan dan Penyerahan Bantuan Sosial Pemprov Kalteng untuk Penanganan Bencana Banjir, bertempat di Halaman Posko Terpadu Penanganan Banjir Kabupaten Sukamara, Sabtu(29/10/2022).
Dalam arahannya, Gubernur H. Sugianto Sabran menyampaikan maksud dan tujuan kunjungan kerja jajaran Pemprov Kalteng yakni dalam rangka memantau banjir dan juga keadaan infrastruktur terdampak banjir.
“Beberapa kabupaten yang sangat parah yakni Sukamara, Pangkalan Bun, Katingan, Kotawaringin Timur, Seruyan termasuk Lamandau”, tutur Gubernur.
Hujan dengan intensitas tinggi di sebagian besar wilayah Kalteng membuat naiknya debit air sungai di beberapa daerah dan menyebabkan bencana banjir di 9 kabupaten dan 1 kota di Kalteng hingga saat ini. Gubernur Kalteng telah menetapkan status tanggap darurat banjir pada 17 Oktober 2022.
Dalam Apel tersebut, Gubernur menyerahkan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT-BBM) Prov. Kalteng tahun 2022 untuk Kabupaten Sukamara sebanyak 600 KPM, dengan nilai bantuan per KPM Rp. 600.000,-. Total nilai bantuan Rp. 360.000.000,-. Selain itu, diserahkan juga Bantuan Langsung Tunai DBH-DR Prov. Kalteng tahun 2022 untuk Kabupaten Sukamara sebanyak 200 KPM dengan total nilai bantuan Rp. 200.000.000,-. Bantuan ini diserahkan Gubernur Kalteng dan diterima secara simbolis oleh Bupati Sukamara H. Windu Subagio.
Usai Apel Gabungan Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran bertolak meninjau secara langsung Posko Terpadu Penanganan Banjir di Kelurahan Padang, Kabupaten Sukamara. Ratusan pengungsi menyambut antusias kehadiran Gubernur Kalteng dua periode itu.
Berdasarkan data Satgas penanganan banjir darurat Prov Kalteng periode Oktober 2022, tercatat 4.055 kk, 15.040 jiwa tersebar di 5 Kecamatan dan 32 desa/ kelurahan Kabupaten Sukamara yang terdampak banjir. Dilaporkan, 255 kk, 819 jiwa yang mengungsi akibat tinggi air 50-60 cm.
Berikutnya, Gubernur dan rombongan blusukan ke pasar trdisional yang berlokasi tidak jauh dari posko setempat. Kehadiran Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini bersama rombongan menumbuhkan semangat dan energi warga dalam menghalau cobaan bencana banjir yang terjadi.
Gubernur menghampiri satu persatu para pedagang. Terlihat Gubernur membeli bahan pokok di pasar untuk memenuhi kebutuhan dapur umum korban banjir di Kabupaten Sukamara. Ia juga memberikan bantuan tunai dari dana pribadi untuk diberikan kepada para pedagang.
“ Tidak ada cobaan yang tidak mampu kita lewati, kuncinya adalah semangat gotong royong atau kebersmaan, pemerintah adalah pelayan bagi masyarakat, untuk itu kami datang untuk melihat langsung kondisi warga yang terdampak. Jangan berkecil hati pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten wajib menjamin kebutuhan warga yang terdampak, hingga pasca banjir atau pemulihan nanti” ucap Sugianto Sabran.
Dalam arahannya, Gubernur H. Sugianto Sabran menyampaikan maksud dan tujuan kunjungan kerja jajaran Pemprov Kalteng yakni dalam rangka memantau banjir dan juga keadaan infrastruktur terdampak banjir.
“Beberapa kabupaten yang sangat parah yakni Sukamara, Pangkalan Bun, Katingan, Kotawaringin Timur, Seruyan termasuk Lamandau”, tutur Gubernur.
Hujan dengan intensitas tinggi di sebagian besar wilayah Kalteng membuat naiknya debit air sungai di beberapa daerah dan menyebabkan bencana banjir di 9 kabupaten dan 1 kota di Kalteng hingga saat ini. Gubernur Kalteng telah menetapkan status tanggap darurat banjir pada 17 Oktober 2022.
Dalam Apel tersebut, Gubernur menyerahkan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT-BBM) Prov. Kalteng tahun 2022 untuk Kabupaten Sukamara sebanyak 600 KPM, dengan nilai bantuan per KPM Rp. 600.000,-. Total nilai bantuan Rp. 360.000.000,-. Selain itu, diserahkan juga Bantuan Langsung Tunai DBH-DR Prov. Kalteng tahun 2022 untuk Kabupaten Sukamara sebanyak 200 KPM dengan total nilai bantuan Rp. 200.000.000,-. Bantuan ini diserahkan Gubernur Kalteng dan diterima secara simbolis oleh Bupati Sukamara H. Windu Subagio.
Usai Apel Gabungan Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran bertolak meninjau secara langsung Posko Terpadu Penanganan Banjir di Kelurahan Padang, Kabupaten Sukamara. Ratusan pengungsi menyambut antusias kehadiran Gubernur Kalteng dua periode itu.
Berdasarkan data Satgas penanganan banjir darurat Prov Kalteng periode Oktober 2022, tercatat 4.055 kk, 15.040 jiwa tersebar di 5 Kecamatan dan 32 desa/ kelurahan Kabupaten Sukamara yang terdampak banjir. Dilaporkan, 255 kk, 819 jiwa yang mengungsi akibat tinggi air 50-60 cm.
Berikutnya, Gubernur dan rombongan blusukan ke pasar trdisional yang berlokasi tidak jauh dari posko setempat. Kehadiran Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini bersama rombongan menumbuhkan semangat dan energi warga dalam menghalau cobaan bencana banjir yang terjadi.
Gubernur menghampiri satu persatu para pedagang. Terlihat Gubernur membeli bahan pokok di pasar untuk memenuhi kebutuhan dapur umum korban banjir di Kabupaten Sukamara. Ia juga memberikan bantuan tunai dari dana pribadi untuk diberikan kepada para pedagang.
“ Tidak ada cobaan yang tidak mampu kita lewati, kuncinya adalah semangat gotong royong atau kebersmaan, pemerintah adalah pelayan bagi masyarakat, untuk itu kami datang untuk melihat langsung kondisi warga yang terdampak. Jangan berkecil hati pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten wajib menjamin kebutuhan warga yang terdampak, hingga pasca banjir atau pemulihan nanti” ucap Sugianto Sabran.