2 Wanita Kedapatan Pesta Miras-Seks di Kamar Hotel Bersama Seorang Pria
loading...
A
A
A
TASIKMALAYA - Dua remaja wanita dan satu laki-laki digerebek petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tasikmalaya saat sedang pesta miras di dalam kamar hotel di Kawasan Mangkubumi Kota Tasikmalaya , Jumat (3/7/2020). Ketiga remaja tersebut berada dalam satu kamar dan saat digerebek kedapatan tanpa sehelai busana dan ditemukan minuman keras di lemari kamar hotel.
Meski mengaku mereka ada ikatan keluarga saat petugas memeriksa identitas ternyata ketiganya berbeda alamat dan tidak ada ikatan keluarga. Petugas terpaksa menggiring mereka ke Mako Satpol PP untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Tidak berhenti di hotel ini saja petugas Satpol PP pun menyisir sejumlah hotel kelas melati di wilayah Kota Tasikmalaya. Saat melakukan pengerebekan petugas mendapati sejumlah pasangan bukan suami istri yang tengah ngamar. (Baca: Kampus Ikuti Aturan Rapid Test Peserta UTBK, Ini Persiapannya)
Selain itu petugas pun menjaring sejumlah wanita pekerja seks komersial (PSK) yang tengah mangkal di warung remang-remang.
Sempat terjadi ketegangan saat salah satu PSK adu mulut dengan petugas. Pasalnya dia tidak mengakui dirinya sebagai PSK. Namun karena petugas sudah mendapatkan data dan wanita tersebut pernah terjaring razia akhirnya dibawa ke Mako Satpol PP Kota Tasikmalaya untuk dilakukan pembinaan.
“Dalam razia kali ini kita mendapatkan sejumlah pasangan yang bukan muhrim dan berusaha menghindar dengan berbagai alasan saat akan diamankan. Namun kami tidak begitu saja percaya selain itu ada juga dua remaja perempuan dan seorang pemuda di dalam kamar sedang pesta miras. Semuanya dibawa ke Mako Satpol PP untuk dilakukan pendataan dan pembinaan,” kata Kabid Tibum dan Tranmas Satpol PP Kota Tasikmalaya Yogi Subarkah, Jumat malam (3/7/2020).
Yogi menambahkan, meski di tengah pandemi COVID-19 pihaknya tidak akan berhenti melakukan operasi penyakit masyarakat di wilayah Kota Tasikmalaya yang dijuluki sebagai kota santri.
Meski mengaku mereka ada ikatan keluarga saat petugas memeriksa identitas ternyata ketiganya berbeda alamat dan tidak ada ikatan keluarga. Petugas terpaksa menggiring mereka ke Mako Satpol PP untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Tidak berhenti di hotel ini saja petugas Satpol PP pun menyisir sejumlah hotel kelas melati di wilayah Kota Tasikmalaya. Saat melakukan pengerebekan petugas mendapati sejumlah pasangan bukan suami istri yang tengah ngamar. (Baca: Kampus Ikuti Aturan Rapid Test Peserta UTBK, Ini Persiapannya)
Selain itu petugas pun menjaring sejumlah wanita pekerja seks komersial (PSK) yang tengah mangkal di warung remang-remang.
Sempat terjadi ketegangan saat salah satu PSK adu mulut dengan petugas. Pasalnya dia tidak mengakui dirinya sebagai PSK. Namun karena petugas sudah mendapatkan data dan wanita tersebut pernah terjaring razia akhirnya dibawa ke Mako Satpol PP Kota Tasikmalaya untuk dilakukan pembinaan.
“Dalam razia kali ini kita mendapatkan sejumlah pasangan yang bukan muhrim dan berusaha menghindar dengan berbagai alasan saat akan diamankan. Namun kami tidak begitu saja percaya selain itu ada juga dua remaja perempuan dan seorang pemuda di dalam kamar sedang pesta miras. Semuanya dibawa ke Mako Satpol PP untuk dilakukan pendataan dan pembinaan,” kata Kabid Tibum dan Tranmas Satpol PP Kota Tasikmalaya Yogi Subarkah, Jumat malam (3/7/2020).
Yogi menambahkan, meski di tengah pandemi COVID-19 pihaknya tidak akan berhenti melakukan operasi penyakit masyarakat di wilayah Kota Tasikmalaya yang dijuluki sebagai kota santri.
(sms)