Terungkap! Santri Korban Penganiayaan di Ponpes Gontor Ponorogo Bertambah 2 Orang

Selasa, 06 September 2022 - 09:40 WIB
loading...
Terungkap! Santri Korban Penganiayaan di Ponpes Gontor Ponorogo Bertambah 2 Orang
Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo menegaskan sedang menangani kasus dugaan penganiayaan santri Ponpes Gontor.Foto/Ahmad Subeki
A A A
PONOROGO - Penyelidikan dugaan penganiayaan santri oleh seniornya di Ponpes Gontor Ponorogo terus berlanjut. Selain satu orang santri meninggal dunia diduga dianiaya, polisi menemukan dua lagi korban penganiayaan oleh pelaku yang sama.

Hingga kini, polisi masih memeriksa dua korban tersebut di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Ponorogo. Kasus ini terungkap setelah santri meninggal, Albar Mahdi bin Rusdi viral dan ibu korban asal Palembang, Sumsel, ini meminta perlindungan hukum ke pengacara Hotman Paris Hutapea.

Baca juga: Ponpes Gontor Akui Ada Penganiayaan Santri hingga Meninggal, Pelaku Dikeluarkan Permanen

Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo membenarkan adanya penambahan korban dugaan penganiayaan. "Saat ini korbannya ada tiga," kata Catur, singkat. Catur menambahkan, pelaku masih belum ditahan karena masih dalam proses pemeriksaan.

Atas kejadian ini, pihak pondok yang berlokasi di Desa Gontor, Kecamatan Mlarak, Ponorogo ini mengambil langkah mengeluarkan pelaku dari pondok. Pihak pondok juga siap atas pengusutan kejadian ini.

Sebelumnya, seorang santri bernama Albar Mahdi, kelas 5 atau kelas 11 (SMA) diduga mengalami kekerasan fisik hingga meninggal dunia. Jenazahnya sudah dipulangkan ke Palembang pada 22 Agustus 2022. Ibu korban curiga anaknya meninggal tak wajar. Kasusnya viral setelah ibu korban bertemu Hotman Paris.



Dalam unggahan di Instagram, Hotman minta kasus dugaan penganiayaan ini diusut tuntas. Polisi pun turun tangan dan kasus tersebut dilaporkan ke Polres Ponorogo.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1011 seconds (0.1#10.140)