Geledah Celana Dalam Ibu Muda Berdaster, Polwan Polres Bangkalan Temukan Sabu
loading...
A
A
A
BANGKALAN - Ibu muda berinisial EE (32) hanya bisa tertunduk lesu, dan menangis di hadapan polisi yang menangkapnya karena kedapatan memiliki sabu. Mengenakan daster warna hijau, EE digerebek anggota Satreskoba Polres Bangkalan di rumahnya.
EE tak dapat berkelit lagi, setelah seorang anggota Polwan menggeledahnya. Polwan tersebut menemukan sejumlah paket sabu yang sengaja disembunyikan oleh EE di dalam celana dalam yang dikenakannya.
Kapolres Bangkalan, AKBP Wiwit Ari Wibisono menjelaskan, EE selama ini sudah lama menjadi incaran petugas, karena merupakan pengedar sabu. "Dalam penggerebekan itu kami memang melibatkan Polwan, karena EE ini sudah lama menjadi target operasi," tuturnya.
Warga Galis, Kabupaten Bangkalan tersebut, hanya bisa tertunduk lesu saat digelandang ke Polres Bangkalan, untuk menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Satreskoba. Selain di dalam celana dalamnya, EE juga menyembunyikan sabu di dalam tas kecil miliknya.
Pada awalnya, para polisi yang melakukan penggerebekan terhadap EE, sempat dibuat bingung karena ketika seluruh ruangan dan kamar di rumah EE digeledah, tidak ditemukan barang bukti sabu. Namun, setelah EE digiring seorang Polwan ke dalam kamar, akhirnya berhasil ditemukan sabu di dalam celana dalam yang dikenakannya.
Dalam pemeriksaan, EE mengaku sengaja menyembunyikan sabu tersebut di celana dalam yang dikenakannya, sesaat setelah mengetahui kedatangan polisi ke rumahnya. Tujuan EE menyembunyikan sabu di dalam celana dalam, karena menduka polisi tidak akan berani menggeledahnya. Dari pengakuan EE, sabu itu didapatkan dari tersangka S yang kini masih buron.
EE tak dapat berkelit lagi, setelah seorang anggota Polwan menggeledahnya. Polwan tersebut menemukan sejumlah paket sabu yang sengaja disembunyikan oleh EE di dalam celana dalam yang dikenakannya.
Kapolres Bangkalan, AKBP Wiwit Ari Wibisono menjelaskan, EE selama ini sudah lama menjadi incaran petugas, karena merupakan pengedar sabu. "Dalam penggerebekan itu kami memang melibatkan Polwan, karena EE ini sudah lama menjadi target operasi," tuturnya.
Warga Galis, Kabupaten Bangkalan tersebut, hanya bisa tertunduk lesu saat digelandang ke Polres Bangkalan, untuk menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Satreskoba. Selain di dalam celana dalamnya, EE juga menyembunyikan sabu di dalam tas kecil miliknya.
Pada awalnya, para polisi yang melakukan penggerebekan terhadap EE, sempat dibuat bingung karena ketika seluruh ruangan dan kamar di rumah EE digeledah, tidak ditemukan barang bukti sabu. Namun, setelah EE digiring seorang Polwan ke dalam kamar, akhirnya berhasil ditemukan sabu di dalam celana dalam yang dikenakannya.
Dalam pemeriksaan, EE mengaku sengaja menyembunyikan sabu tersebut di celana dalam yang dikenakannya, sesaat setelah mengetahui kedatangan polisi ke rumahnya. Tujuan EE menyembunyikan sabu di dalam celana dalam, karena menduka polisi tidak akan berani menggeledahnya. Dari pengakuan EE, sabu itu didapatkan dari tersangka S yang kini masih buron.
(eyt)