Liput Oknum Kades Nikah Tanpa Izin Istri, Wartawan Dianiaya
loading...
A
A
A
PALI - Wartawan media online di Kabupaten Pali, Sumatera Selatan, Kasisar Napoleon dianiaya seorang oknum kepala desa (Kades). Penganiayaan terjadi saat korban meliput laporan istri oknum kades tersebut ke Polres Pali.
Istri kades melaporkan suaminya sendiri ke Polres Pali, karena diduga telah menikah lagi tanpa sepengatahuan istri sah. Kasisar menyebut, pelaku melakukan penganiayaan dan pengancaman di tempat parkir Polres Pali.
Didampingi kuasa hukumnya, Kasisar langsung mendatangi Polres Pali, untuk melaporkan tindakan penganiayaan dan pengancaman yang dilakukan oleh oknum kades tersebut. Penganiayaan dan pengancaman terjadi saat Kasisar menjalankan tugas jurnalistiknya.
Kuasa hukum korban, Joko Sadewo mengatakan, saat kejadian pelaku penganiayaan mendatangi korban yang tengah berada di dalam mobil. "Pelaku datang ke mobil korban di parkiran Polres Pali, lalu mengetuk kaca mobil. Saat kaca mobil dibuka, pelaku langsung mencekik leher korban, dan mengacam pelaku tidak usah ikut campur urusan keluarganya," tuturnya.
Kasat Rekrim Polres Pali, AKP Marwan mengatakan, telah menerima laporan dugaan penganiayaan dan pengancaman yang menimpa seorang wartawan tersebut. "Kami masih menyelidiki kasus ini. Nantinya akan memanggil sejumlah pihak untuk dimintai keterangan," tegasnya.
Istri kades melaporkan suaminya sendiri ke Polres Pali, karena diduga telah menikah lagi tanpa sepengatahuan istri sah. Kasisar menyebut, pelaku melakukan penganiayaan dan pengancaman di tempat parkir Polres Pali.
Didampingi kuasa hukumnya, Kasisar langsung mendatangi Polres Pali, untuk melaporkan tindakan penganiayaan dan pengancaman yang dilakukan oleh oknum kades tersebut. Penganiayaan dan pengancaman terjadi saat Kasisar menjalankan tugas jurnalistiknya.
Kuasa hukum korban, Joko Sadewo mengatakan, saat kejadian pelaku penganiayaan mendatangi korban yang tengah berada di dalam mobil. "Pelaku datang ke mobil korban di parkiran Polres Pali, lalu mengetuk kaca mobil. Saat kaca mobil dibuka, pelaku langsung mencekik leher korban, dan mengacam pelaku tidak usah ikut campur urusan keluarganya," tuturnya.
Kasat Rekrim Polres Pali, AKP Marwan mengatakan, telah menerima laporan dugaan penganiayaan dan pengancaman yang menimpa seorang wartawan tersebut. "Kami masih menyelidiki kasus ini. Nantinya akan memanggil sejumlah pihak untuk dimintai keterangan," tegasnya.
(eyt)