TGB : Kekuatan Ekonomi akan Perkuat Marwah Bangsa
loading...
A
A
A
MAMUJU - Dengan ekonomi yang baik akan menentukan nasib suatu bangsa ke depan. Penting untuk membangun marwah di sebuah negara dengan ekonomi.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Organisasi Internasional Alumni Al Azhar (OIAA) TGB HM Zainul Majdi saat mengisi kuliah umum di Universitas Tomakaka, Kabupaten Mamuju.
Kepada mahasiswa dan berbagai perwakilan tokoh masyarakat, TGB menyebut, bangsa di seluruh penjuru dunia dapat terus maju dengan peradaban dan budaya beragam karena kekuatan ekonomi.
“Kemajuan ekonomi, peradaban, kemajuan bangsa dimulai dari keilmuan yang berada di kampus. Dari Universitas Tomakaka kita belajar,” katanya, Minggu (5/5/2022).
Doktor Ahli Tafsir Alquran ini menyebut, untuk membangun kekuatan ekonomi dari kampus, warga kampus harus saling mengisi satu sama lain. Kampus akan kuat bila terus membuka diri, menerima perspektif keilmuan, spiritual, dan senantiasa menyerap yang terbaik.
“Kekuatan ekonomi menentukan ke depan. Seorang mukmin yang kuat memiliki kekuatan ekonomi dan budaya yang kuat,” sambungnya.
Dalam kuliah umum bertema, posisi perguruan tinggi tentang kebijakan pemerintah dual sistem perbankan (bank konvensional dan bank Syariah) dalam pengembangan ekonomi Indonesia, TGB mengajak warga kampus menunaikan komitmen. Menjaga Indonesia secara bersama-sama.
“Menjaga Indonesia dengan memajukan tempat hidup kita, saling membantu, saling menolong, dan kolaborasi untuk kebaikan,” ajaknya.
Baca: Mandi di Sungai, 2 Pemuda di Sumba Barat Daya Hilang Terseret Arus.
Hal ini, tambah TGB, sekaligus sebagai cara paling utama mensyukuri nikmat kepada Allah karena diberikan keragaman kekayaan, budaya, agama, suku, dan sosial. Semuanya menyatu di bawah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Seperti Madinah dahulu adalah desa kecil menjadi Munawarah, tercerahkan ketika diisi oleh beragam kelompok. Kemudian menjadi mercusuar peradaban,” imbuhnya.
Baca Juga: Heroik! 2 Bidan Tolong Persalinan Seorang Ibu di Tengah Pekat Malam Hutan Papua.
Rektor Universitas Tomakaka Syahril mengaku gembira dengan kedatangan TGB. Terlebih dapat memberikan kuliah umum kepada para mahasiswa. “Tentu kami senang. Dan kami nantikan ada tokoh nasional yang memberi kuliah umum di kampus kami,” katanya.
Dia pun menjabarkan potensi dari Kabupaten Mamuju yang mengandalkan dari sektor pertanian dan kelautan. Kabupaten ini beberapa waktu lalu terkena gempa dan saat ini berangsur-angsur telah pulih kembali.
Lihat Juga: Pelantikan DPRD Mamuju Tengah, 2 Kader Partai Perindo Kembali Terpilih untuk Periode Kedua
Hal ini disampaikan oleh Ketua Organisasi Internasional Alumni Al Azhar (OIAA) TGB HM Zainul Majdi saat mengisi kuliah umum di Universitas Tomakaka, Kabupaten Mamuju.
Kepada mahasiswa dan berbagai perwakilan tokoh masyarakat, TGB menyebut, bangsa di seluruh penjuru dunia dapat terus maju dengan peradaban dan budaya beragam karena kekuatan ekonomi.
“Kemajuan ekonomi, peradaban, kemajuan bangsa dimulai dari keilmuan yang berada di kampus. Dari Universitas Tomakaka kita belajar,” katanya, Minggu (5/5/2022).
Doktor Ahli Tafsir Alquran ini menyebut, untuk membangun kekuatan ekonomi dari kampus, warga kampus harus saling mengisi satu sama lain. Kampus akan kuat bila terus membuka diri, menerima perspektif keilmuan, spiritual, dan senantiasa menyerap yang terbaik.
“Kekuatan ekonomi menentukan ke depan. Seorang mukmin yang kuat memiliki kekuatan ekonomi dan budaya yang kuat,” sambungnya.
Dalam kuliah umum bertema, posisi perguruan tinggi tentang kebijakan pemerintah dual sistem perbankan (bank konvensional dan bank Syariah) dalam pengembangan ekonomi Indonesia, TGB mengajak warga kampus menunaikan komitmen. Menjaga Indonesia secara bersama-sama.
“Menjaga Indonesia dengan memajukan tempat hidup kita, saling membantu, saling menolong, dan kolaborasi untuk kebaikan,” ajaknya.
Baca: Mandi di Sungai, 2 Pemuda di Sumba Barat Daya Hilang Terseret Arus.
Hal ini, tambah TGB, sekaligus sebagai cara paling utama mensyukuri nikmat kepada Allah karena diberikan keragaman kekayaan, budaya, agama, suku, dan sosial. Semuanya menyatu di bawah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Seperti Madinah dahulu adalah desa kecil menjadi Munawarah, tercerahkan ketika diisi oleh beragam kelompok. Kemudian menjadi mercusuar peradaban,” imbuhnya.
Baca Juga: Heroik! 2 Bidan Tolong Persalinan Seorang Ibu di Tengah Pekat Malam Hutan Papua.
Rektor Universitas Tomakaka Syahril mengaku gembira dengan kedatangan TGB. Terlebih dapat memberikan kuliah umum kepada para mahasiswa. “Tentu kami senang. Dan kami nantikan ada tokoh nasional yang memberi kuliah umum di kampus kami,” katanya.
Dia pun menjabarkan potensi dari Kabupaten Mamuju yang mengandalkan dari sektor pertanian dan kelautan. Kabupaten ini beberapa waktu lalu terkena gempa dan saat ini berangsur-angsur telah pulih kembali.
Lihat Juga: Pelantikan DPRD Mamuju Tengah, 2 Kader Partai Perindo Kembali Terpilih untuk Periode Kedua
(nag)