Tawuran Antargeng di Minahasa Selatan Tewaskan 1 Orang, Polisi Ancam Tindak Tegas
loading...
A
A
A
MINAHASA SELATAN - Tawuran antargeng (kelompok) pecah di Minahasa Selatan menewaskan satu orang. Kapolres Minahasa Selatan AKBP C. Bambang Harleyanto memerintahkan jajarannya mengungkap kasus perkelahian antara geng Kelurahan Ranomea Kecamatan Amurang Timur dan Kelurahan Bitung Kecamatan Amurang, Kabupaten Minsel ini.
"Secepatnya segera ungkap kasus tarpok tersebut, ketahui motifnya, cari pelakunya. Segera, lakukan penegakkan hukum, berikan kepastian hukum dengan cepat dan akurat," tegas Kapolres, Senin (30/5/2022).
Baca juga: Lawan Polisi dengan Pisau, Residivis di Bitung Tumbang Kena Timah Panas
Perkelahian antar kelompok pemuda Kelurahan Ranomea dan Kelurahan Bitung terjadi Senin (30/5/2022) sekira pukul. 00.30 wita di Kelurahan Bitung. Satu orang tewas setelah sebelumnya dirawat tim medis RS Kalooran Amurang.
"Kami mengimbau kepada segenap lapisan masyarakat, khususnya warga Kelurahan Ranomea dan Kelurahan Bitung, agar bersama-sama menjaga stabilitas kamtibmas, mempercayakan penanganan kasus ini pada pihak kepolisian," ujar Kapolres Minsel.
Kasat Reskrim Polres Minsel, Iptu Lesly Lihawa menambahkan sejumlah warga telah diperiksa penyidik Sat Reskrim Polres Minsel untuk dimintai keterangan terkait tarpok tersebut
"Masih dalam proses penyelidikan, kita upayakan secepatnya temukan motif dan tersangka," ujar Kasat Reskrim Iptu Lesly Lihawa
"Secepatnya segera ungkap kasus tarpok tersebut, ketahui motifnya, cari pelakunya. Segera, lakukan penegakkan hukum, berikan kepastian hukum dengan cepat dan akurat," tegas Kapolres, Senin (30/5/2022).
Baca juga: Lawan Polisi dengan Pisau, Residivis di Bitung Tumbang Kena Timah Panas
Perkelahian antar kelompok pemuda Kelurahan Ranomea dan Kelurahan Bitung terjadi Senin (30/5/2022) sekira pukul. 00.30 wita di Kelurahan Bitung. Satu orang tewas setelah sebelumnya dirawat tim medis RS Kalooran Amurang.
"Kami mengimbau kepada segenap lapisan masyarakat, khususnya warga Kelurahan Ranomea dan Kelurahan Bitung, agar bersama-sama menjaga stabilitas kamtibmas, mempercayakan penanganan kasus ini pada pihak kepolisian," ujar Kapolres Minsel.
Kasat Reskrim Polres Minsel, Iptu Lesly Lihawa menambahkan sejumlah warga telah diperiksa penyidik Sat Reskrim Polres Minsel untuk dimintai keterangan terkait tarpok tersebut
"Masih dalam proses penyelidikan, kita upayakan secepatnya temukan motif dan tersangka," ujar Kasat Reskrim Iptu Lesly Lihawa
(msd)