Hadiri Muswil Pemuda Pancasila Jatim, LaNyalla Minta Elite Politik Hentikan Narasi Kegaduhan

Kamis, 26 Mei 2022 - 16:58 WIB
loading...
A A A
Senator asal Jawa Timur itu khawatir kesabaran rakyat habis. Jika hal itu terjadi, bukan tidak mungkin timbul gejolak sosial yang tak diinginkan.

"Karena itu, Pemuda Pancasila harus menjadi garda terdepan untuk menjaga kesatuan dan persatuan bangsa dalam bingkai NKRI. Pemuda Pancasila lahir sebagai penjaga Pancasila, di mana salah satunya adalah memastikan sila ketiga dari Pancasila yakni persatuan Indonesia tetap terjaga," tegas LaNyalla.

LaNyalla menilai jika Pemuda Pancasila memiliki tugas abadi yang melekat sepanjang masa pada diri seluruh kader Pemuda Pancasila. Hal itu tak lain untuk memastikan Pancasila sebagai landasan falsafah bangsa.

Pancasila, kata LaNyalla, adalah mutiara terpendam yang sudah ada sebelum negara ini lahir. Dan, Pancasila adalah sistem yang paling sesuai dengan watak dan DNA asli bangsa ini. Karena Pancasila adalah sebuah wadah yang utuh bagi bangsa yang bhineka ini.

"Tugas abadi itu tidak hanya ada di pundak Anda para kader Pemuda Pancasila di Jawa Timur, tetapi menjadi tugas abadi semua kader Pemuda Pancasila di manapun mereka berada. Termasuk menjadi tugas saya di DPD RI dan menjadi tugas Saudara Bambang Soesatyo di MPR RI," tutur LaNyalla.

Ketua Panitia Muswil ke-8 MPW Pemuda Pancasila Jatim, Adik Dwi Putranto, berharap, dengan tema yang diambil pada Muswil kali ini, Pemuda Pancasila harus memotivasi dan menyalakan bara kebangkitan masyarakat Indonesia dengan bahan bakar kader yang militan, tangguh, profesional dan kreatif.

"Pada forum ini juga nantinya akan diambil berbagai keputusan strategis yang akan ditetapkan. Forum ini juga dimaksudkan untuk terus-menerus memaksimalkan peran dan fungsi kader serta anggota," kata Adik.

Dia menjelaskan, secara keseluruhan Muswil kali ini dihadiri 38 MPC di tingkat kabupaten/kota, di mana masing-masing MPC mengirimkan tiga orang kadernya. "Muswil ini juga dihadiri oleh anggota dan simpatisan yang secara total berjumlah lebih dari seribu orang," kata Adik.
(don)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.7178 seconds (0.1#10.140)