Undip Ciptakan Robot untuk Bantu Tim Medis Tangani Pasien Corona

Senin, 22 Juni 2020 - 20:59 WIB
loading...
Undip Ciptakan Robot untuk Bantu Tim Medis Tangani Pasien Corona
Uji coba robot yang diciptakan untuk membantu tenaga medis dalam menangani Covid-19. Foto/ist
A A A
SEMARANG - Di tengah pandemi Covid-19, Universitas Diponegoro ( Undip ) Semarang menciptakan robot untuk membantu tenaga medis dalam merawat pasien.

Melalui Fakultas Kedokteran (FK), Rumah Sakit Nasional (RSN) Diponegoro dan Pusat Unggulan Iptek Perguruan Tinggi (PUI PT) Teknologi Kesehatan Center for Bio Mechanics, Bio Material, Bio Mechatronics, and Bio Signal Processing (CBIOM3S) robot ini diujicobakan di RSN Diponegoro, Senin (22/6/2020).

Menurut anggota tim yang juga Ketua PUI PT Teknologi Kesehatan CBIOM3S, Dr Rifky Ismail ST MT, pada uji coba tahap 1 ini diuji kemampuan robot untuk mengantarkan kebutuhan pasien, melakukan pengecekan dan komunikasi visual dengan pasien.

(Baca juga: Ini Identitas Pelaku Penyerangan Wakapolres Karanganyar )

"Adanya robot ini dapat mengurangi kontak antara tenaga medis (dokter dan perawat) dengan pasien Covid-19 sehingga bisa mengurangi kemungkinan penularan virus kepada tenaga medis," katanya.

Dijelaskan, fungsi robot adalah untuk mengantar obat, makanan dan keperluan lainnya ke pasien, untuk komunikasi antara pasien dan perawat. Juga sebagai sarana untuk komunikasi video call antara pasien dengan keluarga menggunakan aplikasi. Juga membantu perawat dan dokter memeriksa pasien.

Untuk keperluan tersebut, maka robot dilengkapi dengan rak untuk membawa makanan, minuman, obat dan pakaian serta keperluan lainnya kepada pasien yang sedag dirawat di ruangan.(Baca juga: Pulau Malamber Dijual Rp2 Miliar, Ini Kata Raja Pemilik Lahan )

"Robot juga dilengkapi monitor dan kamera untuk komunikasi dua arah antara pasien dengan perawat atau dokter. Juga dilengkapi dengan teknologi wireless control," tambahnya.

Sedangan ukuran robot, 140 cm x 50 cm x 60 cm dengan body berbahan akrilik dan dengan penggerak dua motor sumber tenaga baterai yang dapat dicharge. Robot ini juga dilengkapi bilik disinfectant yang dapat digunakan untuk membersihkan robot pasca penggunaan.

Selain Rifky, tim juga beranggotakan dr Andreas Arie, SpPD-KKV, dr Hari Peni Julianti MKes SpKFR, Dr. dr Hermina Sukmaningtyas MKes SpRad-K dan Rofiq C Prayoga, ST.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1453 seconds (0.1#10.140)