Bantaeng Jadi Inspirasi Daerah Lain pada Healthy Cities Summit 2022

"Ini Bantaeng pernah mencapai pemulihan ekonomi sampai dua digit. Ini patut digali lebih jauh lagi, kenapa bisa mencapai dua digit, kita jadi ingat dulu pernah ada Capres kita yang janjikan pemulihan ekonomi nasional dua digit. Ini Bantaeng sudah mencapai itu, padahal bukan Capres," kata moderator, Bambang Pramusinto.

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, juga memberikan apresiasi terkait dengan program asuransi pertanian dan peternakan Pemkab Bantaeng. Dia mengaku tertarik untuk mempelajari lebih lanjut program itu.

"Ini juga perlu kita ikuti. Karena potensi pertanian kita cukup besar," kata Marwan usai diskusi itu.

Dalam diskusinya, Marwan mengaku jika Pemkab Sukabumi berupaya melakukan penanganan gizi di daerahnya. Salah satunya dengan mengembangkan pertanian beras Zinc yang bisa mencegah stunting.

Sekedar diketahui, Bupati Bantaeng, Ilham Azikin menjadi salah satu pembicara dalam ajang Healthy Cities Summit 2022 karena dianggap sebagai salah satu kepala daerah yang dapat melakukan pemulihan ekonomi dengan cepat di masa Pandemi Covid-19. Bantaeng diketahui memiliki laju pertumbuhan ekonomi hingga 8,86 persen menjadi terbaik di Sulsel dan mengalahkan laju pertumbuhan ekonomi Sulsel dan nasional.

Gelaran Healthy Cities Summit 2022 di Kota Semarang resmi dibuka pada Senin (28/3). Sejumlah kepala daerah dari berbagai wilayah terlihat hadir pada kegiatan yang dipusatkan di Hotel Patra Jasa Kota Semarang tersebut.



Di antaranya ada Wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Wali kota Bogor Bima Arya, Wali kota Tangerang Arief Wismansyah, Wali kota Bengkulu Helmi Hasan, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandini, Bupati Kendal Dico Ganinduto, serta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi selaku tuan rumah.

Adapun kegiatan Semarang Healthy Cities Summit 2022 dibuka oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin yang hadir secara daring dalam kesempatan tersebut. Selain itu kegiatan tersebut mendapuk pula Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk dapat memberikan sambutan kunci yang juga dilakukan secara daring.