Bantaeng Jadi Inspirasi Daerah Lain pada Healthy Cities Summit 2022
loading...
Bupati Bantaeng, Ilham Azikin, tampil menjadi salah pembicara pada ajang Healthy Cities Summit 2022 di Semarang, Senin (28/3/2022) kemarin. Foto: Dok Pemkab Bantaeng
A
A
A
SEMARANG - Bupati Bantaeng, Ilham Aziki n, tampil menjadi salah pembicara pada ajang Healthy Cities Summit 2022 di Semarang, Senin (28/3/2022) kemarin. Pada kesempatan itu, Bupati Ilham memaparkan tentang rahasia pemerintah daerahnya dalam memacu laju pertumbuhan ekonomi terbaik di Provinsi Sulsel sebesar 8,86 persen.
Dia mengatakan pemulihan ekonomi Bantaeng dapat tumbuh pesat berkat dukungan semua pihak. Pemerintah memberikan support dan dukungan untuk pemulihan itu. Termasuk dengan mewujudkan struktur perkantoran yang sehat dan kondisi kenyamanan investasi.
"Kami menawarkan dua hal untuk investor. Pertama keramahan investasi dan kedua keramahan lingkungan," tuturnya.
Dia menambahkan Pemkab Bantaeng saat ini mulai mengembangkan Kawasan Industri Bantaeng (KIBA) dengan konsep Green Industry. Saati ini, konsep industri ramah lingkungan tersebut pun mulai diimplementasikan.
"Kami memperkenalkan konsep Green Industry di kawasan kami. Ini ternyata meningkatkan pertumbuhan ivestasi di daerah ini. Melalui KIBA sudah ada beberapa investor yang berdatangan di Bantaeng," jelas dia.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ilham juga memperkenalkan tiga program unggulan Pemkab Bantaeng. Mulai dari bantuan modal usaha berbasis dusun dan RW, program gratis perlengkapan sekolah setiap tahun ajaran baru serta asuransi pertanian dan peternakan.
"Program-program ini adalah yang menopang pertumbuhan ekonomi kita, terutama di sektor pertanian dan industri pengolahan untuk usaha kecil dan menengah," jelas dia.
Bupati Ilham sebagai pembicara dalam ajang itu bersama dengan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami dan Ketua Forum Kota Sehat Semarang, Krisseptiana Hendar Prihadi. Sejumlah pihak pun memberikan apresiasi terhadap program-program unggulan Pemkab Bantaeng, dimana daerah itu dinilai layak menjadi inspirasi.
"Bantaeng ini hebat, pemulihannya bisa secepat ini dalam setahun. Ini perlu kita belajar ke Bantaeng," ungkap salah satu peserta, Taufiq yang merupakan perwakilan dari Pemkab Ponorogo.
Dia mengatakan pemulihan ekonomi Bantaeng dapat tumbuh pesat berkat dukungan semua pihak. Pemerintah memberikan support dan dukungan untuk pemulihan itu. Termasuk dengan mewujudkan struktur perkantoran yang sehat dan kondisi kenyamanan investasi.
"Kami menawarkan dua hal untuk investor. Pertama keramahan investasi dan kedua keramahan lingkungan," tuturnya.
Dia menambahkan Pemkab Bantaeng saat ini mulai mengembangkan Kawasan Industri Bantaeng (KIBA) dengan konsep Green Industry. Saati ini, konsep industri ramah lingkungan tersebut pun mulai diimplementasikan.
"Kami memperkenalkan konsep Green Industry di kawasan kami. Ini ternyata meningkatkan pertumbuhan ivestasi di daerah ini. Melalui KIBA sudah ada beberapa investor yang berdatangan di Bantaeng," jelas dia.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ilham juga memperkenalkan tiga program unggulan Pemkab Bantaeng. Mulai dari bantuan modal usaha berbasis dusun dan RW, program gratis perlengkapan sekolah setiap tahun ajaran baru serta asuransi pertanian dan peternakan.
"Program-program ini adalah yang menopang pertumbuhan ekonomi kita, terutama di sektor pertanian dan industri pengolahan untuk usaha kecil dan menengah," jelas dia.
Bupati Ilham sebagai pembicara dalam ajang itu bersama dengan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami dan Ketua Forum Kota Sehat Semarang, Krisseptiana Hendar Prihadi. Sejumlah pihak pun memberikan apresiasi terhadap program-program unggulan Pemkab Bantaeng, dimana daerah itu dinilai layak menjadi inspirasi.
"Bantaeng ini hebat, pemulihannya bisa secepat ini dalam setahun. Ini perlu kita belajar ke Bantaeng," ungkap salah satu peserta, Taufiq yang merupakan perwakilan dari Pemkab Ponorogo.
Explore More