Ribuan Emak-emak Kecewa, Antre sejak Pagi Ternyata Operasi Pasar Minyak Goreng Dibatalkan
loading...
A
A
A
LUBUKLINGGAU - Ribuan emak-emak berjubel antre membeli minyak goreng dalam operasi pasar yang digelar di GOR Megang, Lubuklinggau Utara II, Lubuklinggau, Kamis (10/3/2022).
Antrean ribuan emak-emak ini telah memadati halaman GOR Megang sejak pagi demi mendapatkan minyak goreng murah dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag).
Akan tetapi, setelah berjam-jam antre, bahkan jumlahnya semakin membeludak mereka kecewa karena operasi pasar minyak murah batal di gelar dengan alasan keamanan.
Disperindag bersama pihak kepolisian langsung mengumumkan pelaksanaan minyak goreng batal.
Spontan ribuan emak-emak ini langsung meluapkan kekecewaan dengan meneriaki petugas.
Terlihat emak-emak banyak yang mencoba merangsek dan rela berdesak-desakan untuk menanyakan kepastian operasi pasar.
Akhirnya petugas kembali mengklarifikasi operasi pasar akan dilaksanakan Jumat (11/3/2022) besok yang diatur sesuai wilayah kelurahan masing-masing.
Yani, salah seorang emak-emak di Lubuklinggau mengaku kecewa dengan dibatalkannya operasi pasar. Apalagi dia mengaku sudah lama mengantre untuk mendapatkan minyak goreng.
"Kecewa nian kami, lah lamo nunggu dari pagi ternyato dibatalke," keluh Yani.
Kesulitan minyak goreng ini membuat warga Lubuklinggau terutama para pedagang makanan terpaksa libur karena tidak mendapatkan minyak goreng.
"Jangankan untuk jualan, untuk digunakan di rumah juga tidak ada," ungkapnya.
Terpisah, Waka Polres Lubuklinggau, Kompol Muda Parlaungan Nasution saat membubarkan massa menyampaikan bahwa penundaan dilakukan karena kondisinya tidak memungkinkan lagi.
Antrean ribuan emak-emak ini telah memadati halaman GOR Megang sejak pagi demi mendapatkan minyak goreng murah dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag).
Baca Juga
Akan tetapi, setelah berjam-jam antre, bahkan jumlahnya semakin membeludak mereka kecewa karena operasi pasar minyak murah batal di gelar dengan alasan keamanan.
Disperindag bersama pihak kepolisian langsung mengumumkan pelaksanaan minyak goreng batal.
Spontan ribuan emak-emak ini langsung meluapkan kekecewaan dengan meneriaki petugas.
Terlihat emak-emak banyak yang mencoba merangsek dan rela berdesak-desakan untuk menanyakan kepastian operasi pasar.
Akhirnya petugas kembali mengklarifikasi operasi pasar akan dilaksanakan Jumat (11/3/2022) besok yang diatur sesuai wilayah kelurahan masing-masing.
Yani, salah seorang emak-emak di Lubuklinggau mengaku kecewa dengan dibatalkannya operasi pasar. Apalagi dia mengaku sudah lama mengantre untuk mendapatkan minyak goreng.
"Kecewa nian kami, lah lamo nunggu dari pagi ternyato dibatalke," keluh Yani.
Kesulitan minyak goreng ini membuat warga Lubuklinggau terutama para pedagang makanan terpaksa libur karena tidak mendapatkan minyak goreng.
"Jangankan untuk jualan, untuk digunakan di rumah juga tidak ada," ungkapnya.
Terpisah, Waka Polres Lubuklinggau, Kompol Muda Parlaungan Nasution saat membubarkan massa menyampaikan bahwa penundaan dilakukan karena kondisinya tidak memungkinkan lagi.
(shf)