Apel Bersama Prajurit, Mayjen TNI Gabriel Lema Terima Tugas Jadi Pangdam Kasuari

Rabu, 02 Februari 2022 - 15:07 WIB
loading...
A A A
Ia bertekad siap melanjutkan dan senantiasa berbuat terbaik dengan dasar kebanggan dan kehormatan diatas segala-galanya dari kepemimpinan Pangdam sebelumnya.

Ia berpesan kepada seluruh prajurit, PNS dan keluarga besar Kodam untuk tetap menjaga situasi kondisi yang aman, terkendali terlepas adanya suatu tantangan dalam tugas dan menjaga satuan dengan baik dan terus menjaga kekompakan.

Pangdam juga menambahkan bahwa titik sentral kesempurnaan yang sejati adalah saling memberi, mengisi, mendukung, memperhatikan, menyayangi, menyempurnakan dan saling memberkati dan dititik sentral saling memberkati itulah hanya satu yaitu berbuat yang terbaik.

Sementara itu, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa dalam sambutannya menuturkan bersyukur karena telah bisa mengemban amanah hingga purna dan mendapat jabatan sebagai Pangkogabwilhan III.

“Semua itu tidak terlepas dari dukungan penuh yang luar biasa dari seluruh prajurit dan PNS Kodam demikian juga dengan istri saya yang selama ini mengemban tugas sebagai Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari dapat melaksanakan tugas dengan baik,” ujarnya.

“Kalian semua adalah prajurit yang hebat sebagai Patriot Pembela Rakyat, saya bangga dengan kalian. Secara umum kalian adalah prajurit muda, Kodam yang baru 5 tahun berdiri namun sudah bisa menunjukkan dengan membuat lompatan-lompatan,” tuturnya.

Cantiasa merasa bangga dan terhormat bisa menjadi bagian dari keluarga besar Kodam XVIII/Kasuari, keberadaan dan keberhasilan yang selama ini diraih disamping kerja keras semua pihak.

Menurutnya juga tak lepas dari dukungan masyarakat Papua Barat, oleh karena itu ia menegaskan Kodam Kasuari harus benar-benar bisa menjadi bagian dari masyarakat Papua Barat.

“Kepada seluruh prajurit, agar tetap menghayati ajaran dan nilai-nilai kejuangan dari sesanti Patriot Pembela Rakyat, karena sejatinya itulah yang menjadikan keluarga besar Kodam XVIII/Kasuari, sebagai sosok prajurit pejuang."

"Prajurit yang hanya mengabdikan dirinya untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negaranya, serta prajurit yang tidak pernah lepas dan selalu menjadi bagian dari masyarakat di Papua Barat," tegasnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1195 seconds (0.1#10.140)