Jiper Korbannya Tak Mempan Bacok, Kawanan Geng Motor Kabur Terbirit-birit

Jum'at, 28 Januari 2022 - 17:07 WIB
loading...
Jiper Korbannya Tak Mempan Bacok, Kawanan Geng Motor Kabur Terbirit-birit
Seorang pemuda warga Perumnas Aurduri, Penyengat Rendah, Telanaipura, Kota Jambi bernama Raden Syafrizal (27) mendadak diserang gerombolan yang diduga geng motor. (Ist)
A A A
JAMBI - Seorang pemuda warga Perumnas Aurduri, Penyengat Rendah, Telanaipura, Kota Jambi bernama Raden Syafrizal (27) mendadak diserang gerombolan yang diduga geng motor .

Beruntung, senjata tajam jenis samurai yang dibacok pelaku ke arah korban tidak mampu melukai badannya. Hanya saja, sabetan tersebut membuat baju bagian belakang korban robek dengan panjang sekitar 30 cm.

Melihat sasarannya tidak roboh, pelaku yang diketahui sebanyak 4 orang langsung kabur melarikan diri.

Menurut Raden Safrizal, saat itu dirinya baru usai Salat Maghrib sekitar pukul 18.30 WIB. Meski hujan gerimis, dirinya tetap hendak membeli kuota internet di sekitaran perumahannya.

Namun, tiba-tiba ada 2 orang yang mepet saya dari sebelah kanan menggunakan motor Scoopy bertanya kepada saya, mau kemana?

Selanjutnya, dari belakang sebelah kirinya datang lagi 2 kawananya. "Tiba-tiba langsung disabitnya (dibacok) punggung kiri saya, dan langsung kabur," ungkapnya, Jumat (28/1/2022).

Dari kejadian tersebut, korban hanya menderita luka memar di bagian punggungnya bekas bacokan yang dilakukan geng motor. Namun baju dan tas selempangnya robek terkena sabetan senjata tajam pelaku.

"Jadi, pelaku yang menanyai saya tadi sempat memperhatikan saya setelah kena sabetan. Nampaknya, mereka memastikan saya apakah terluka atau tidak. Setelah melihat saya tidak apa-apa dan hendak mengejar mereka, pelaku langsung melarikan diri ke arah Simpang Rimbo," tukas Safrizal. Baca: Ngaku Single, Ibu Muda di Semarang Buang Bayi di Tempat Sampah Pabrik.

Dia menambahkan, waktu kejadian para pelaku menggunakan pakaian jaket hodie serba hitam dan memakai masker, hanya terlihat matanya saja.

"Kalau motifnya, macam ada yang cari sensasi, ingin terlihat gagah dan ada yang balas dendam serta ada lagi yang salah sasaran. Langsung main bacok setelah itu langsung pergi," ujarnya. Baca Juga: Derita Asam Lambung Akut, Pemuda di Deliserdang Pilih Gantung Diri.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 2.4048 seconds (0.1#10.140)