Mengenal Tradisi Bekarang Lubuk Larangan, Kearifan Lokal Menjaga Alam Jambi

Senin, 20 Januari 2025 - 07:58 WIB
loading...
Mengenal Tradisi Bekarang...
Lubuk Larangan menjadi simbol kearifan lokal masyarakat Desa Tebat Patah, Kecamatan Taman Rajo, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi. Foto/Dok. SINDOnews
A A A
MUARO JAMBI - Lubuk Larangan menjadi simbol kearifan lokal masyarakat Desa Tebat Patah, Kecamatan Taman Rajo, Kabupaten Muaro Jambi , Jambi. Tradisi ini membuktikan konservasi alam dapat berjalan selaras dengan kebutuhan ekonomi masyarakat.

Anjas Budi, seorang putra daerah setempat memaknai tradisi ini bukan sekadar tentang menangkap ikan. Tradisi ini merupakan manifestasi harmoni antara masyarakat setempat dan alam yang diwariskan secara turun-temurun.

Lubuk Larangan adalah kawasan perairan tertentu, biasanya di sungai atau danau, yang dilindungi dari aktivitas penangkapan ikan selama periode tertentu. Tujuannya memberi waktu bagi ekosistem untuk pulih, memungkinkan ikan berkembang biak dengan aman.

Aturan Lubuk Larangan ditetapkan melalui kesepakatan warga desa sudah sejak lama. Menurut catatan yang ada, tradisi ini dimulai sekitar 1950-an.

Jadi selama periode larangan, tidak ada aktivitas penangkapan ikan yang diperbolehkan, bahkan dengan alat sederhana seperti jala. Pelanggar akan dikenakan sanksi adat. Mulai dari denda berupa uang tunai senilai Rp5 juta per-Lubuk Larangan hingga ritual adat tertentu sebagai permohonan maaf kepada alam.

"Terus hasilnya itu tidak keperluan desa. Tetapi yang hasil dendanya itu baru untuk keperluan desa itupun khusus kepada Lubuk Larangan itu jugo," jelasnya.

Menariknya, adanya Lubuk Larangan tidak hanya untuk menjaga kelestarian alam, tetapi juga menjadi sumber ekonomi bagi masyarakat. Setelah periode larangan berakhir, warga secara serempak mengadakan "pesta panen ikan".

Momen ini dirayakan dengan sukacita, lengkap dengan upacara adat dan makan bersama. Hasil tangkapan ikan yang melimpah dijual atau dimanfaatkan untuk keperluan desa.

Namun nyatanya menjaga keberlanjutan tradisi Lubuk Larangan tidaklah mudah. Masuknya teknologi penangkapan ikan modern, alih fungsi lahan, hingga pencemaran air menjadi ancaman serius bagi lingkungan.

Selain itu, kurangnya regenerasi pemahaman di kalangan generasi muda membuat tradisi ini berpotensi tergerus oleh zaman dan membuatnya hilang dari peradaban. Peran pemuda desa penting untuk mengupayakan sinergi bagi pemerintah daerah dan masyarakat dalam melestarikan tradisi ini.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pemudik Mulai Melintasi...
Pemudik Mulai Melintasi Jalan Tol Muaro Sebapo Jambi
Banjir Meluas, Pemkot...
Banjir Meluas, Pemkot Jambi Tetapkan Status Darurat Tanggap Bencana
Banjir Meluas, 7 Kecamatan...
Banjir Meluas, 7 Kecamatan di Muarojambi Terendam
Diguyur Hujan Deras,...
Diguyur Hujan Deras, Jalan Lintas Sumatera Jambi-Sumatera Barat Ambrol Putus Total
Polda Jambi Bongkar...
Polda Jambi Bongkar Ilegal Drilling Antar Provinsi, Hasil Produksi 10 Ribu Liter Minyak Bumi
Gawat! BBM Pertalite...
Gawat! BBM Pertalite Palsu Hasil Oplosan Beredar di Muaro Jambi
Tanam Padi di Lahan...
Tanam Padi di Lahan Sawit Jambi Libatkan Petani Diapresiasi
Dilengserkan dari Muazin,...
Dilengserkan dari Muazin, Pria di Jambi Duel dengan Temannya
Awas! Bandit Curanmor...
Awas! Bandit Curanmor Kabur dari Sel Tahanan Polres Muaro Jambi
Rekomendasi
Sensasi Ole Romeny!...
Sensasi Ole Romeny! Cetak 2 Gol dalam 2 Laga Perdana, Bikin Netizen Jatuh Hati
Nobar Indonesia vs Bahrain...
Nobar Indonesia vs Bahrain yang Digelar RCTI+ Tembus 7.000 Orang
Serang Tentara Israel,...
Serang Tentara Israel, Kucing Caracal Jadi Simbol Keberanian
Berita Terkini
3 Demonstran Tolak UU...
3 Demonstran Tolak UU TNI di Malang yang Hilang Kontak Ditemukan
20 menit yang lalu
Permukiman Padat Penduduk...
Permukiman Padat Penduduk di Grogol Petamburan Ludes Terbakar, Nihil Korban Jiwa
27 menit yang lalu
Kebakaran Hebat di Grogol:...
Kebakaran Hebat di Grogol: 45 Rumah Semipermanen dan 70 Pintu Kontrakan Ludes, 295 Jiwa Mengungsi
54 menit yang lalu
Momen Raja Majapahit...
Momen Raja Majapahit Redam Pemberontakan Sadeng saat Konflik Gajah Mada dan Kembar
1 jam yang lalu
Dugaan Alih Fungsi Lahan...
Dugaan Alih Fungsi Lahan di Bali, Bos Kampung Rusia Divonis 2 Bulan Penjara
1 jam yang lalu
Jalan Asia Afrika Depan...
Jalan Asia Afrika Depan SUGBK Macet usai Timnas Indonesia Menang atas Bahrain
7 jam yang lalu
Infografis
Oarfish, Ikan Kiamat...
Oarfish, Ikan Kiamat yang Dikaitkan dengan Bencana Alam
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved