Semua Pasien COVID-19 di Kota Bontang Kalimantan Timur Sembuh
loading...
A
A
A
BONTANG - Pemerintah Kota Bontang, Kalimantan Timur mengumumkan kesembuhan empat pasien Corona atau Covid-19 sekaligus yang sedang dirawat dan diisolasi di rumah sakit. Sehingga tidak adalagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di kota itu.
Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni menjelaskan, tiga pasien sembuh sebelumnya dirawat di RSUD Taman Husada Bontang. Sedangkan satu pasien lainnya dirawat di rumah sakit swasta. "Pasien diperkenankan untuk pulang karena hasil swab menunjukkan negatif dua kali," kata Neni, Kamis (11/6/2020).
Total pasien terkonfirmasi positif di Kota Bontang mencapai 13 orang. Seluruhnya telah dinyatakan sembuh dan tidak ada lagi kasus positif Covid-19. "Semua sudah sembuh, termasuk yang di rumah sakit swasta. Alhamdulillah Kota Bontang zero Covid-19," ujarnya. (Baca: Seluruh Pasien COVID-19 di Kabupaten Muratara Sembuh).
Meski 13 pasien terkonfirmasi positif telah dinyatakan sembuh, namun Wali Kota Neni menyebut, status Kejadian Luar Biasa (KLB) tidak bisa langsung dicabut.
Sebab butuh proses hampir sebulan untuk memastikan tidak ada lagi pasien Covid-19. "KLB bisa dicabut jika dalam 28 hari kedepan jika tidak ada penambahan kasus baru," tambahnya.
Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bontang tetap memantau pergerakan warga mengantisipasi penularan. Pintu masuk Kota Bontang dibuat hanya satu akses, sehingga pemeriksaan warga yang masuk terpantau.
Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni menjelaskan, tiga pasien sembuh sebelumnya dirawat di RSUD Taman Husada Bontang. Sedangkan satu pasien lainnya dirawat di rumah sakit swasta. "Pasien diperkenankan untuk pulang karena hasil swab menunjukkan negatif dua kali," kata Neni, Kamis (11/6/2020).
Total pasien terkonfirmasi positif di Kota Bontang mencapai 13 orang. Seluruhnya telah dinyatakan sembuh dan tidak ada lagi kasus positif Covid-19. "Semua sudah sembuh, termasuk yang di rumah sakit swasta. Alhamdulillah Kota Bontang zero Covid-19," ujarnya. (Baca: Seluruh Pasien COVID-19 di Kabupaten Muratara Sembuh).
Meski 13 pasien terkonfirmasi positif telah dinyatakan sembuh, namun Wali Kota Neni menyebut, status Kejadian Luar Biasa (KLB) tidak bisa langsung dicabut.
Sebab butuh proses hampir sebulan untuk memastikan tidak ada lagi pasien Covid-19. "KLB bisa dicabut jika dalam 28 hari kedepan jika tidak ada penambahan kasus baru," tambahnya.
Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bontang tetap memantau pergerakan warga mengantisipasi penularan. Pintu masuk Kota Bontang dibuat hanya satu akses, sehingga pemeriksaan warga yang masuk terpantau.
(nag)