Pabrik Jamu Corona Palsu Dibongkar BPOM Semarang, Bisa Bikin Wajah Bulat

Jum'at, 24 Desember 2021 - 17:33 WIB
loading...
Pabrik Jamu Corona Palsu Dibongkar BPOM Semarang, Bisa Bikin Wajah Bulat
Kepala Balai Besar POM di Semarang Sandra M. Linthin. iNews TV/Taufik
A A A
SEMARANG - Balai Besar POM di Semarang membongkar praktik pabrik jamu corona palsu di Kabupaten Pati Jawa Tengah. Meski jamu yang dijual manjur namun mengandung bahan kimia yang membahayakan tubuh manusia.

"Kita lihat cukup banyak (produknya) kemarin di Kabupaten Pati," kata Kepala Balai Besar POM di Semarang Sandra M. Linthin, kepada awak media, Jumat (24/12/2021).

Dia mengatakan, pengungkapan kasus itu bermula dari patroli siber yang dilakukan petugas. Jamu yang dilabel ampuh untuk mengobati orang yang terpapar COVID-19 itu, banyak dipasarkan melalui marketplace atau secara online.

"Walau pun kami dapatkan itu beredar di Tegal, Brebes tapi ternyata kita telusuri melalui patroli siber, melalui media online, ternyata itu ada di Pati (pabriknya)," ungkapnya.

"Setelah kami telusuri itu bahan baku produknya dari Banyuwangi. Ada dua pelaku usaha (jamu corona palsu)," tandasnya.

Menurutnya, kasus jamu palsu itu berlanjut ke meja hijau. Dua pelaku diseret ke pengadilan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Kita sudah naikkan ke Pengadilan, karena dari hasil BAP (berita acara penyidikan) dari penyidik ternyata mereka termasuk 'pemain', jadi sudah mengetahui (palsu) tetapi masih tetap lakukan," terangnya.

"Kalau mereka belum mengetahui tentu kita melakukan pembinaan tapi kalau sudah mengetahui dan kelihatannya ini adalah 'pemain' maka kita harus memberikan efek jera," tegas dia. Baca: Limpahkan Kasus Tabrak Lari Handi-Salsa ke Pomdam III/Siliwangi, Ini Penjelasan.

Dia menambahkan, jamu palsu itu mengandung bahan kimia obat yakni Dexamethasone. Komposisi bahan kimia itu juga dinilai melebihi dosis sewajarnya sehingga sangat berbahaya bagi kesehatan konsumen.

"Jadi jamu itu menurut masyarakat kalau kita minum maka kita segar walaupun kita capai. Ternyata ada komposisi bahan kimia obat yang disebut Dexamethasone. Ini adalah termasuk golongan yang kalau kita lihat di medis disebut sebagai corticosteroid," sebutnya. Baca Juga: Pelaku Tabrak Lari Handi dan Salsabila di Nagrek Diduga Oknum TNI Berdinas di Korem 133/NWB Gorontalo.

"Kalau kita minum Dexamethasone terlalu banyak, muka kita akan bisa bulat dan itu yang tampak visual. Tapi kemudian juga berdampak pada ginjal, kita bisa gagal ginjal," pungkasnya.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2308 seconds (0.1#10.140)