Brutal! Berandalan Bermotor Bawa Celurit Serang Rumah Warga di Sukabumi

Sabtu, 01 Januari 2022 - 19:33 WIB
loading...
Brutal! Berandalan Bermotor Bawa Celurit Serang Rumah Warga di Sukabumi
Penyerangan diduga dilakukan oleh geng motor terjadi di Kampung Gedung Bengkok RT 1 RW 2, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Foto/MPI/Dharmawan Hadi
A A A
SUKABUMI - Aksi brutal dilakukan anggota geng motor di Kabupaten Sukabumi. Mereka menyerang rumah warga di Kampung Gedung Bengkok RT 1 RW 2, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, pada Jumat (31/12/2021) tengah malam.



Korban yang merupakan pemilik rumah, Indro (45) mengatakan, bahwa kaca jendela rumahnya pecah akibat lemparan batu akibat insiden tersebut. Sebanyak tiga kali lemparan dengan menggunakan batu menghancurkan jendela rumahnya.



"Saya lagi di dalam rumah bersama keluarga, tiba-tiba ada beberapa motor yang pada lewat ke atas, lalu orang tua saya menutup pintu rumah, mungkin dikira sekelompok geng motor itu ada yang masuk ke rumah saya, tidak tahu masalahnya tiba-tiba rumah kami dilempar batu," ujar Indro, Sabtu (1/1/2022).



Indro menambahkan setelah melakukan pelemparan, warga berhamburan keluar dan sekelompok yang diduga geng motor tersebut melarikan diri melihat warga yang banyak berdatangan. "Jadi semalam tidak hanya warga, ada anggota polisi dan Babinsa yang juga datang kesini," ujarnya.

Tidak ada korban luka dalam kejadian tersebut namun warga masih resah dengan adanya kejadian semalam. "Kami khawatir ada lagi kejadian semalam, sampai ada yang bawa celurit segala yang di acung-acungkan untuk ngajak berantem kepada warga di sini," ujar Indro menambahkan keterangan.



Orang tua Indro, Mak Pipinya (60) masih ingat ciri-ciri orang yang melemparinya tersebut. "Yang lempar batu itu satu orang, mukanya gak kelihatan pakai topi. Namun mereka banyakan pakai motor membawa senjata tajam sebagian berada di atas," ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Nagrak, AKP Deden Sulaeman mengatakan bahwa kejadian tersebut sudah dilaporkan warga kepada pihak kepolisian. "Orangnya lagi di BAP sama anggota Reskrim, masalah geng motor atau bukan belum tahu," ujarnya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1184 seconds (0.1#10.140)