Tragis! Remaja Tewas Telentang di Genangan Air, Diduga Tersengat Listrik
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Seorang remaja bernama Raditya (14) bernasib tragis . Dia tewas telentang di genangan air sekitar pemukimannya, Jalan Tallasapang 2, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar , Selasa sore (7/12/2021).
Diduga pemuda malang itu tersengat listrik ketika bermain sepeda di area yang tergenang banjir.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando mengatakan, lokasi kejadian kondisi air tengah tergenang. Jenazah korban didapati rekannya sendiri yang sama-sama bermain sepeda di sana.
"Korban meninggal dalam posisi terlentang di dekat tiang listrik yang tergenang air akibat curah hujan yang tinggi di Makassar. Kuat dugaan korban meninggal akibat sengatan listrik," katanya.
Dia menjelaskan, korban bersama rekannya Ikram (13) hendak pulang. Ketika mereka melewati tempat kejadian perkara, saksi menegur korban untuk berhati-hati karena jalan di sana ada gundukan dan terendam genangan.
"Pada saat lewat di depan tiang listrik itu, korban oleng dan tidak mampu menguasai sepedanya sehingga terjatuh. Saksi hendak mengangkat korban, namun merasakan aliran listrik, sehingga memanggil warga sekitar," ujar Lando.
Warga pun datang, menarik korban memakai kayu agar menjauh dari tiang listrik. "Pada saat korban diambil warga, sudah dalam keadaan meninggal dunia," tutur Perwira Polri tiga balok ini.
Sementara itu, Kapolsek Rappocini, Kompol Syamsir Syamsuddin menambahkan, pihaknya mendatangi lokasi kejadian sekira pukul 14.45 Wita. Kemudian berkoordinasi dengan pihak PLN untuk antisipasi aliran listrik.
Selang 20 menit, petugas Dokpol Polda Sulsel dan Inafis Polrestabes Makassar datang mengamankan tempat kejadian perkara. Serta membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
"Untuk kepastian penyebab kematian korban, kita masih menunggu hasil resmi dari Dokpol Polda. Dugaan sementara dari hasil keterangan saksi di TKP disebabkan oleh sengatan listrik," pungkasnya.
Diduga pemuda malang itu tersengat listrik ketika bermain sepeda di area yang tergenang banjir.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando mengatakan, lokasi kejadian kondisi air tengah tergenang. Jenazah korban didapati rekannya sendiri yang sama-sama bermain sepeda di sana.
"Korban meninggal dalam posisi terlentang di dekat tiang listrik yang tergenang air akibat curah hujan yang tinggi di Makassar. Kuat dugaan korban meninggal akibat sengatan listrik," katanya.
Dia menjelaskan, korban bersama rekannya Ikram (13) hendak pulang. Ketika mereka melewati tempat kejadian perkara, saksi menegur korban untuk berhati-hati karena jalan di sana ada gundukan dan terendam genangan.
"Pada saat lewat di depan tiang listrik itu, korban oleng dan tidak mampu menguasai sepedanya sehingga terjatuh. Saksi hendak mengangkat korban, namun merasakan aliran listrik, sehingga memanggil warga sekitar," ujar Lando.
Warga pun datang, menarik korban memakai kayu agar menjauh dari tiang listrik. "Pada saat korban diambil warga, sudah dalam keadaan meninggal dunia," tutur Perwira Polri tiga balok ini.
Sementara itu, Kapolsek Rappocini, Kompol Syamsir Syamsuddin menambahkan, pihaknya mendatangi lokasi kejadian sekira pukul 14.45 Wita. Kemudian berkoordinasi dengan pihak PLN untuk antisipasi aliran listrik.
Selang 20 menit, petugas Dokpol Polda Sulsel dan Inafis Polrestabes Makassar datang mengamankan tempat kejadian perkara. Serta membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
"Untuk kepastian penyebab kematian korban, kita masih menunggu hasil resmi dari Dokpol Polda. Dugaan sementara dari hasil keterangan saksi di TKP disebabkan oleh sengatan listrik," pungkasnya.
(nic)