BKPSDM Kabupaten Bone Wujudkan Transformasi Digital Lewat Aplikasi MyLIKE Bone
loading...
A
A
A
BONE - Sebagai wujud komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone dalam transformasi digital dan modernisasi pelayanan pemerintahan di bidang administrasi kepegawaian, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bone meluncurkan Aplikasi MyLIKE Bone, Kamis (21/10/2021).
MyLIKE Bone adalah sebuah aplikasi layanan kepegawaian untuk memberikan kemudahan kepada setiap pegawai di Kabupaten Bone untuk mengakses layanan administrasi kepegawaian agar lebih efisien dan efektif.
Bupati Bone , Andi Fahsar Padjalangi yang meluncurkan aplikasi ini, mengatakan bahwa MyLIKE Bone menjadi penanda modernisasi layanan kepegawaian di Kabupaten Bone.
Menurut Fahsar, pegawai ASN di Kabupaten Bone mencapai 8.601 orang. Jumlah itu cukup besar sehingga perlu sebuah sistem untuk mengelola data kepegawaian secara cepat dan real time.
"Saya kira aplikasi ini adalah fasilitas yang sangat penting untuk menjalankan roda pemerintahan di bidang layanan kepegawaian. Jumlah pegawai kita lumayan besar. Sehingga memang perlu ada sistem yang mengelola itu. Agar kita punya data yang akurat," katanya.
Selain itu, menurut Fahsar, aplikasi MyLIKE menjadi sebuah bukti bahwa Pemkab Bone ingin memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dengan melakukan transformasi digital di bidang kepegawaian.
"Dengan aplikasi ini, ASN kita sangat terbantu. Mereka tidak perlu lagi bolak-balik ke BKPSDM untuk mengurus administrasinya. Cukup dari kantor masing-masing. Sehingga ASN kita bisa tetap fokus memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, " imbuhnya.
"Saya kira kita bangga dengan kehadiran aplikasi ini. Saya pun berharap kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang lain juga berinovasi dan bertransformasi ke dunia digital dalam memberikan pelayanan," ucap Fahsar.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Bone, Andi Fajaruddin mengatakan aplikasi MyLIKE Bone telah dibangun sejak tahun 2020 dan mulai efektif digunakan pada tahun 2021. Kini, di dalam aplikasi MyLIKE Bone ini terdapat 14 fitur yang bisa digunakan.
"Ke depan kami akan terus mengembangkan inovasi ini dengan menambahkan fitur-fitur yang sesuai dengan kebutuhan. Kini sudah ada 14 fitur yang tersedia. Nanti sampai tahun 2024 masih terus akan dikembangkan," ujarnya.
"Kami juga akan melakukan integrasi aplikasi dengan BKN pusat untuk aplikasi SIASN yang sementara juga dibangun oleh BKN. Dengan demikian, nanti akan terjadi sinkronisasi data secara real time antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, " tutup Andi Fajaruddin.
MyLIKE Bone adalah sebuah aplikasi layanan kepegawaian untuk memberikan kemudahan kepada setiap pegawai di Kabupaten Bone untuk mengakses layanan administrasi kepegawaian agar lebih efisien dan efektif.
Bupati Bone , Andi Fahsar Padjalangi yang meluncurkan aplikasi ini, mengatakan bahwa MyLIKE Bone menjadi penanda modernisasi layanan kepegawaian di Kabupaten Bone.
Menurut Fahsar, pegawai ASN di Kabupaten Bone mencapai 8.601 orang. Jumlah itu cukup besar sehingga perlu sebuah sistem untuk mengelola data kepegawaian secara cepat dan real time.
Baca Juga
"Saya kira aplikasi ini adalah fasilitas yang sangat penting untuk menjalankan roda pemerintahan di bidang layanan kepegawaian. Jumlah pegawai kita lumayan besar. Sehingga memang perlu ada sistem yang mengelola itu. Agar kita punya data yang akurat," katanya.
Selain itu, menurut Fahsar, aplikasi MyLIKE menjadi sebuah bukti bahwa Pemkab Bone ingin memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dengan melakukan transformasi digital di bidang kepegawaian.
"Dengan aplikasi ini, ASN kita sangat terbantu. Mereka tidak perlu lagi bolak-balik ke BKPSDM untuk mengurus administrasinya. Cukup dari kantor masing-masing. Sehingga ASN kita bisa tetap fokus memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, " imbuhnya.
"Saya kira kita bangga dengan kehadiran aplikasi ini. Saya pun berharap kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang lain juga berinovasi dan bertransformasi ke dunia digital dalam memberikan pelayanan," ucap Fahsar.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Bone, Andi Fajaruddin mengatakan aplikasi MyLIKE Bone telah dibangun sejak tahun 2020 dan mulai efektif digunakan pada tahun 2021. Kini, di dalam aplikasi MyLIKE Bone ini terdapat 14 fitur yang bisa digunakan.
"Ke depan kami akan terus mengembangkan inovasi ini dengan menambahkan fitur-fitur yang sesuai dengan kebutuhan. Kini sudah ada 14 fitur yang tersedia. Nanti sampai tahun 2024 masih terus akan dikembangkan," ujarnya.
"Kami juga akan melakukan integrasi aplikasi dengan BKN pusat untuk aplikasi SIASN yang sementara juga dibangun oleh BKN. Dengan demikian, nanti akan terjadi sinkronisasi data secara real time antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, " tutup Andi Fajaruddin.
(agn)