Bocah Perempuan di Bone Ini Merawat Ibu yang Terkena Kanker Sendirian, Kemana Bupati?

Kamis, 08 Oktober 2020 - 08:49 WIB
loading...
Bocah Perempuan di Bone Ini Merawat Ibu yang Terkena Kanker Sendirian, Kemana Bupati?
Diusia yang masih belia, bocah perempuan bernama Aura Sira Mikaila (9) harus menanggung beban berat dalam hidupnya karena harus merawat ibunya yang sakit dan bersekolah. iNews TV/Bulan
A A A
BONE - Diusia yang masih belia, bocah perempuan bernama Aura Sira Mikaila (9) harus menanggung beban berat dalam hidupnya. Sebab selain harus merawat ibunya yang sedang berjuang melawan penyakit kanker payudara stadium empat, ia juga juga harus melanjutkan sekolahnya.

Pasalnya, setelah sang ibu bernam Jumiati (45) dioperasi setahun silam, Aura harus semakin telaten merawat ibunya yang tinggal di Jalan Veteran, Kelurahan Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone , Sulawesi Selatan.

Kehidupannya pun kian miris, karena ibunya tak lagi bisa bekerja, baik untuk pekerjaan di rumah, mau pun untuk menafkahi anaknya.

Aura hanya tinggal bersamanya ibunya dengan menumpang rumah milik tantenya. Ayah Aura sendiri tidak diketahui kemana setelah bercerai dengan ibunya.

Kini Aura, terpaksa merelakan masa kecilnya lantaran harus menjaga dan merawat ibunya. Padahal diusianya kini, adalah waktu bagi Aura untuk bermain bersama teman-temannya.

Bocah kelas SD itu juga harus membagi waktu antara merawat ibunya dan pergi ke sekolah. Tak Jarang, Aura harus meninggalkan ibunya sendirian karena harus menjemput tugas ke sekolah serta ke rumah temannya yang memiliki handphone guna ikut menumpang belajar secara daring.

Dengan suara serak, Jumiati mengaku bahwa dia tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah dalam bentuk apapun. Bahkan ketika warga sekitar melintas di depan rumahnya usai menerima dan membawa bantuan dari pemerintah, dia hanya mengelus dada dan menyuruh anaknya menutup pintunya.

"Saya kadang menangis melihat anak saya yang merawat saya sembari harus bersekolah. Anak seusia dia harus mengerjakan pekerjaan orang dewasa," ujar Jumiati dengan mata berlinang. (Baca: Pulang Kerja, Petugas Gereja di Intan Jaya Papua Ditembak Orang Tak Dikenal).

Sementara Camat Tanete Riattang Timur Armand Boby yang datang melihat Jumiati mengaku sangat prihatin dengan kondisi warganya tersebut. "Kita berjanji akan membawa ibu Jumiati ke rumah sakit dan memasukan sebagai warga penerima bantuan," janji Armand.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1677 seconds (0.1#10.140)