Waspada, Pelaku Curanmor Memanfaatkan Pandemi Corona untuk Beraksi

Selasa, 21 April 2020 - 18:34 WIB
loading...
Waspada, Pelaku Curanmor Memanfaatkan  Pandemi Corona untuk Beraksi
Potongan gambar CCTV pelaku pencurian sepeda motor di Mojokerto.Foto/SINDOnews/Tritus Julan.Foto/SINDOnews/Tritus Julan
A A A
MOJOKERTO - Pandemi virus Corona (COVID-19) dimanfaatkan para pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) untuk beraksi. Para bandit jalanan ini, terus bergentayangan memanfaatkan kelengahan warga Kabupaten Mojokerto.

Ilmi Wahidah warga Griya Japan Asri, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, menjadi korbannya. Sepeda motor Honda Vario miliknya raib digasak pencuri saat diparkir di depan rumahnya, Senin (20/4/2020) petang.

Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku diketahui berjumlah dua orang. Dalam rekaman CCTV tersebut menunujukan, salah seorang pelaku awalnya terlihat berjalan menyusuri perumahan. Selanjutnya, pria berjaket merah dan mengenakan masker warna hitam tersebut menghampiri sepeda motor Ilmi yang parkir di depan rumahnya.


Hanya
dalam tempo beberapa detik saja, pelaku dengan mudah membawa motor ibu rumah tangga itu. Awalnya pelaku menuntun sepeda motor dengan nomor polisi (Nopol) S 2986 RD tersebut. Setelah aman, dengan menggunakan kunci T, pelaku dengan mudah menghidupkan mesin motor dan langsung membawanya kabur.

"Pelakunyaada dua, dari CCTV di depan kelihatan. Memang yang mengambil satu orang, sedangkan satu pelaku mengawasi dari jauh," kata Ilmi pemilik motor saat ditemui di kediamannya, Selasa (21/4/2020).

Wanita berusia 32 tahun itu menuturkan, aksi pencurian itu diperkirakan terjadi sekira pukul 18.10 WIB. Kala itu, ia mendapati sepeda motor yang terparkir di depan pintu rumahnya raib. Padahal, 30 menit sebelumnya, ia baru saja mengantarkan tamu usai berkunjung ke rumahnya.

"Jam 17.20 WIB itu saya mengantar tamu pulang. Saat itu motor masih ada di depan. Kemudian saya ngaji di dalam. Saya mau salat Magrib, motor sudah tidak ada. Ketahuannya saat saya mau ambil minum di jok, sebelum salat itu," imbuhnya.

Mendapati motornya lenyap, Ilmi lantas memberitahu suaminya, Nurul Asror. Pria berusia 31 itupun kemudian berupaya mencari motor tersebut. Akan tetapi usaha itu sia-sia. Usai dicek melalui rekaman CCTV, diketahui motor matic warna hitam miliknya itu sudah dibawa kabur pencuri.

"Saat itu memang kondisi perumahan sepi. Karena ini kan pandemi COVID-19, dan waktu pencurian itu pas Maghrib. Sepertinya warga memang sedang salat berjamaah di rumah masing-masing," paparnya.

Berdasarkan informasi yang didapat Ilmi, aksi curanmor memang marak akhir-akhir ini. Menurutnya, dua pekan kemarin pelaku pencurian juga beraksi di perumahan yang tak jauh dari tempat tinggalnya. Diduga, pelaku curanmor di dua tempat itu merupakan pelaku yang sama, hal itu berdasarkan rekaman CCTV.

"Kemarin begitu ada kejadian ini, di grup suami itu ada share di perumahan sebelah ada yang hilang, motor juga. Sekitar dua minggu lalu. Kalau dilihat dari CCTV-nya itu pelakunya hampir mirip," terang wanita yang nyambi bekerja di Wedding Organizer ini.

Ilmi pun berharap agar pihak kepolisian segera menindaklanjuti laporan aksi pencurian yang menimpanya. Sehingga, pelaku pencurian bisa segera ditangkap. Terlebih para pelaku curanmor ini diperkirakan sudah berkali-kali menjalankan aksinya di wilayah Kabupaten Mojokerto
(zil)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.2472 seconds (0.1#10.140)