Kepergok Curi Motor, 2 Pria di Sumedang Babak Belur Dihajar Massa
loading...
Dua pelaku curanmor di kawasan Talun Kidul, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, babak belur dihajar massa pada Minggu siang (17/8/2024). Foto/Ilustrasi/Dok.Sindonews
A
A
A
SUMEDANG - Dua orang pria pelaku pencurian motor (curanmor) di kawasan Talun Kidul, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang , babak belur dihajar massa pada Minggu siang (17/8/2024).Aksi keduanya gagal total setelah seorang bocah lima tahun memergoki upaya mereka mencuri motor yang diparkir di depan rumah salah satu warga.
Kedua pria tersebut menjadi sasaran amukan warga setelah aksi mereka diketahui oleh keponakan pemilik motor. Sang bocah yang melihat aksi pencurian segera berteriak, memancing perhatian warga sekitar yang saat itu sedang mengadakan lomba 17 Agustusan. Meskipun sempat melarikan diri menggunakan sepeda motor sejauh 100 meter, keduanya akhirnya berhasil ditangkap warga yang geram.
Meskipun beberapa tokoh masyarakat dan polisi berpakaian preman berusaha menenangkan massa, emosi warga yang terus membuncah membuat suasana semakin panas. Bahkan saat pelaku sudah dimasukkan ke dalam mobil polisi, petugas tetap kewalahan menghadapi amukan warga yang ingin melampiaskan kekesalannya.
Setelah dievakuasi, kedua pelaku yang mengaku berasal dari Indramayu langsung dibawa ke Mapolsek Sumedang Utara. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa kunci leter T yang digunakan oleh pelaku untuk melakukan aksinya.
Kasat Reskrim Polres Sumedang, Iptu Uyun Saepul, menyatakan bahwa pihaknya langsung melakukan pengembangan kasus ini. "Kami akan menyelidiki lebih lanjut karena tidak menutup kemungkinan bahwa pelaku sudah beberapa kali melakukan pencurian sepeda motor di wilayah Sumedang," ujarnya.
Kedua pria tersebut menjadi sasaran amukan warga setelah aksi mereka diketahui oleh keponakan pemilik motor. Sang bocah yang melihat aksi pencurian segera berteriak, memancing perhatian warga sekitar yang saat itu sedang mengadakan lomba 17 Agustusan. Meskipun sempat melarikan diri menggunakan sepeda motor sejauh 100 meter, keduanya akhirnya berhasil ditangkap warga yang geram.
Meskipun beberapa tokoh masyarakat dan polisi berpakaian preman berusaha menenangkan massa, emosi warga yang terus membuncah membuat suasana semakin panas. Bahkan saat pelaku sudah dimasukkan ke dalam mobil polisi, petugas tetap kewalahan menghadapi amukan warga yang ingin melampiaskan kekesalannya.
Setelah dievakuasi, kedua pelaku yang mengaku berasal dari Indramayu langsung dibawa ke Mapolsek Sumedang Utara. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa kunci leter T yang digunakan oleh pelaku untuk melakukan aksinya.
Kasat Reskrim Polres Sumedang, Iptu Uyun Saepul, menyatakan bahwa pihaknya langsung melakukan pengembangan kasus ini. "Kami akan menyelidiki lebih lanjut karena tidak menutup kemungkinan bahwa pelaku sudah beberapa kali melakukan pencurian sepeda motor di wilayah Sumedang," ujarnya.
(hri)
Lihat Juga :
