Bupati Maros dan Dandim Gunakan Motor Trail Tinjau Pra TMMD

Minggu, 05 September 2021 - 17:52 WIB
loading...
Bupati Maros dan Dandim...
Bupati Maros AS Chaidir Syam bersama Komandan Kodim (Dandim) 1422 Maros Letkol Inf Budi Rahman melakukan peninjauan lokasi Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke -112 di Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Minggu pagi, (05/09/2021). Foto: Istimewa
A A A
MAROS - Bupati Maros AS Chaidir Syam bersama Komandan Kodim (Dandim) 1422 Maros Letkol Inf Budi Rahman dan Forkopimda melakukan peninjauan lokasi Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke -112 di Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Minggu pagi, (05/09/2021).

Chaidir Syam dan Letkol Inf Budi Rahman meninjau pelaksanaan pra TMMD di Desa Bonto Matinggi dan Bonto Manurung menggunakan kendaraan motor trail.



Saat tiba di lokasi Bupati Maros dan Dandim 1422 Maros meninjau pengerjaan pembangunan Masjid, sarana MCK dan perintisan jalan dan bertatap muka bersama warga pelosok dengan pendisiplinan protokol kesehatan lantaran masih dalam situasi pandemi covid-19.



Bupati Maros mengatakan, pihaknya bersama Komandan Kodim Maros melakukan peninjauan Pra TMMD ke-112 yang saat ini tengah dilakukan puluhan TNI.

"Hari ini kita meluangkan waktu untuk melihat langsung proses pengerjaan pra TMMD yang dilakukan oleh para prajurit TNI AD. Alhamdulillah semuanya berjalan dengan baik ini dilakukan untuk menyambut pembukaan TMMD ke-112 tahun 2021 pada 15 september mendatang," jelas Chaidir Syam .

Setelah bertatap muka dengan warga sekitar, Chaidir Syam bersama Letkol Inf Budi Rahman dan rombongan Forkopimda Maros kemudian melakukan penancapan bendera merah putih di titik akhir perintisan jalan penghubung antar Desa Bonto matinggi dan Bonto manurung.

Di tempat yang sama Dandim 1422 Maros Letkol Inf Budi Rahman menuturkan, kegiatan Pra TMMD ini dilaksanakan untuk mempermudah pengerasan jalan yang akan dibangun saat peresmian TMMD dalam waktu dekat.

“Waktu pelaksanaan TMMD sangat terbatas. Apabila, program TMMD dikerjakan berdasarkan jadwal waktu yang telah ditentukan maka besar kemungkinan tidak akan selesai mengingat lokasi yang dikerjakan cukup sulit,” ujarnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.1347 seconds (0.1#10.140)