Aplikasi KPU Diminta Disempurnakan untuk Pemilu Mendatang

Sabtu, 28 Agustus 2021 - 09:00 WIB
loading...
A A A


"Itu harus didukung, tak hanya KPU. Tapi juga pihak terkait, karena mungkin ada di persoalan regulasinya yang juga harus disempurnakan," jelasnya.



Komisioner KPU Makassar Romy tak menampik bila aplikasi KPU, khususnya sirekap memang perlu penyempurnaan, sehingga tujuan aplikasi tersebut bisa tercapai, yakni memudahkan bukan menyulitkan.

"Kekurangan sirekap itu memang terkait dengan interface tampilannya, agak masih ribet, tidak simpel. Dan masih banyak petugas yang kebingungan menggunakannya, serta servernya juga masih kadang lalod (lambat loading)," ungkapnya.

Romy mendukung bila seluruh aplikasi KPU sudah sangat siap di tahun depan. Di mana perbaikan tampilan, fungsi dan kegunaan bisa sangat siap. Pihaknya juga mendorong dilakukan maintenance dan memperbanyak uji coba.

"Jangan sampai sudah masuk 2024 sudah kelabakan, waktunya mepet. Jadi tahun 2022 itu, akan jadi ajang uji coba untuk melihat kekurangan semua aplikasi. Apa-apa saja kekurangannya, dan mana yang harus diperbaiki," ujarnya.



KPU Makassar punya aplikasi khusus yang diciptakan, yakni e-Coklit. Petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) memanfaatkan aplikasi ini untuk melakukan proses pencocokan dan penelitian data pemilih, sebagai alas bantu petugas dalam proses pemutakhiran data pemilih.

"Jadi ini (e-Coklit) kita punya aplikasi yang mempunyai kelebihan. Bukan hanya KPU, Bawaslu juga juga bisa memonitoring tahapan yang kita laksanakan di KPU Makassar," paparnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1441 seconds (0.1#10.140)