Sebanyak 250 Tahanan di Polda Jatim Jalani Vaksinasi COVID-19
loading...
A
A
A
SURABAYA - Sebanyak 250 tahanan mengikuti vaksinasi yang digelar Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dittahti) Polda Jawa Timur (Jatim) pada Rabu (4/8/3021). Kegiatan ini bertujuan menyukseskan program satu hari satu juta vaksin yang dicanangkan pemerintah.
“Hari ini secara serentak melaksanakan vaksinasi untuk mencegah penyebaran COVID-19 didalam tahanan. Dalam kegiatan ini, kami berkoordinasi dengan Biddokkes Polda Jatim untuk melakukan vaksin bagi seluruh tahanan. Vaksin terbanyak yakni vaksin pertama, karena ada beberapa tahanan juga sudah melakukan vaksin tahap kedua,” kata Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dittahti) Polda Jatim AKBP Deny Abrahams, Rabu (4/8/2021).
Baca juga: Tempat Hiburan Tutup Selama PPKM, Dua DJ di Majalengka Sambung Hidup dengan Bisnis Prostitusi Online
Dia menambahkan, dalam kegiatan vaksinasi ini, Dittahti Polda Jatim menerjunkan 15 vaksinator dari Biddokkes Polda Jatim. Program vaksinasi, kata dia, merupakan satu diantara cara mempercepat pencapaian kekebalan komunal (herd immunity). “Vaksinasi ini juga untuk mencegah penularan COVID-19,” terangnya.
Sementara itu, salah seorang tahanan berjenis kelamin laki-laki mengaku senang ada fasilitas layanan vaksinasi ini. Sebab, dia sudah lama menanti agar bisa mendapatkan vaksinasi. Menurutnya, dengan vaksin, imunitas tubuh akan lebih terjaga. “Sehingga bisa mengurangi risiko tertular COVID-19,” katanya.
“Hari ini secara serentak melaksanakan vaksinasi untuk mencegah penyebaran COVID-19 didalam tahanan. Dalam kegiatan ini, kami berkoordinasi dengan Biddokkes Polda Jatim untuk melakukan vaksin bagi seluruh tahanan. Vaksin terbanyak yakni vaksin pertama, karena ada beberapa tahanan juga sudah melakukan vaksin tahap kedua,” kata Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dittahti) Polda Jatim AKBP Deny Abrahams, Rabu (4/8/2021).
Baca juga: Tempat Hiburan Tutup Selama PPKM, Dua DJ di Majalengka Sambung Hidup dengan Bisnis Prostitusi Online
Dia menambahkan, dalam kegiatan vaksinasi ini, Dittahti Polda Jatim menerjunkan 15 vaksinator dari Biddokkes Polda Jatim. Program vaksinasi, kata dia, merupakan satu diantara cara mempercepat pencapaian kekebalan komunal (herd immunity). “Vaksinasi ini juga untuk mencegah penularan COVID-19,” terangnya.
Sementara itu, salah seorang tahanan berjenis kelamin laki-laki mengaku senang ada fasilitas layanan vaksinasi ini. Sebab, dia sudah lama menanti agar bisa mendapatkan vaksinasi. Menurutnya, dengan vaksin, imunitas tubuh akan lebih terjaga. “Sehingga bisa mengurangi risiko tertular COVID-19,” katanya.
(msd)