Purwakarta Gempar, 2 Warga Diculik dan Dianiaya hingga Tewas 6 Orang Tak Dikenal

Jum'at, 18 Juni 2021 - 17:12 WIB
loading...
A A A
Ade disebut sebagai sopir pengusaha ikan di Jatiluhur, bernama Rasta. Karena Toni tidak ada, pihak keluarga kemudian mendatangi Polres Purwakarta, sekalian mencari tahu keberadaan Toni .

Anggiat menyebutkan, berdasarkan keterangan keluarga Ade, polisi kemudian memanggil Rasta untuk dimintai keterangan. Namun belum ada titik terang terkait kondisi dan keberadaan korban Toni.



Setelah polisi menyebut keberadaan Toni belum diketahui, akhirnya pihak keluarga membuat laporan penculikan . Dari hasil penyelidikan Polres Purwakarta, terhadap Rasta, diketahui jika pelaku penculikan dan penganiayaan diduga dilakukan enam orang tentara.

Kemudian pada Selasa (15/6/2021) Polres Purwakarta berkoordinasi terkait kasus tersebut. "Kami keluarga sempat kebingungan terkait keberadaan Toni . Belakangan diketahui Toni sudah meninggal, namun posisi keberadaan mayatnya selalu berubah-ubah," terang Anggiat.

Pada awalnya jenazah korban, kata Anggita disebut ada di RSCM Jakarta. Namun setelah dicek ke sana, katanya jenazah ada di wilayah Jonggol dan sudah dikubur. Jenazah akhirnya dievakuasi ke RSCM, dan pihak keluarga tidak mengetahui kondisinya.



Dari informasi pihak keluarga, penculikan terhadap Toni tersebut, berawal dari hilangnya mobil milik Rasta di tempat pencucian milik Toni. Ade yang juga mengalami luka penganiayaan , membuat laporan ke Polres Purwakarta.

"Kami meminta kasus ini diusut hingga tuntas dan transparan. Pelakunya juga diberi hukuman berat, karena telah menculik dan menganiaya," tegas Anggiat. Hingga kini pihak kepolisian belum bisa memberi keterangan terkait kasus tersebut, karena masih dalam penyelidikan.
(eyt)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2760 seconds (0.1#10.140)