TPAKD Sulsel dan Sulbar Dorong Pemulihan Ekonomi Nasional
loading...
A
A
A
Berbagai strategi khusus dilakukan dalam penanganan pandemi Covid-19 . Sehingga, dalam kepentingan tersebut dibutuhkan kerja sama berbagai pihak secara maksimal untuk menyiapkan program kerja, terutama sektor ekonomi yang terdampak Covid-19 , khususnya UMKM .
Menurut Abdul Hayat, UMKM harus didukung oleh berbagai pihak. Terdapat 1,2 juta UMKM di Sulsel. "Saya kira sangat membantu jaringan informasi dan data-data kepada UMKM ," imbuhnya.
Abdul Hayat bilang, pemerintah membutuhkan informasi terkait UMKM , kemudian ditransformasi menjadi sebuah keputusan efektif demi memastikan kebutuhan masyarakat. Termasuk pada bantuan yang akan diberikan supaya sesuai kebutuhannya.
Ia juga mengharapkan, UMKM di Sulsel dapat memasarkan produknya dan menjawab tantangan dunia internasional.
Sekaligus mengapresiasi Bank Sulselbar atas kontribusinya memberikan dukungan dalam launching website TPAKD.
"Kita ingin perluasan jangkauan, informasi-informasi untuk melakukan percepatan-percepatan. Kenapa? Ini karena inklusi keuangan yang ingin kita dorong,” harapnya.
Ia juga mendukung ide yang muncul terkait Bank Sulselbar untuk memperluas layanan di kawasan timur Indonesia (KTI), terutama di Papua dan Papua Barat.
Sementara itu, Kepala OJK Regional 6 Sulampua, Muhammad Nurdin Subandi, mengatakan, TPAKD merupakan wadah untuk menyatukan pikiran antar pemangku kepentingan dalam memfungsikan dan melaksanakan program kegiatan
"Pada kesempatan ini, kami harapkan dukungan pemerintah daerah, kabupaten/kota, untuk dapat menggali potensi dananya masing-masing. Yang dapat kita sinergikan dengan berbagai industri jasa keuangan tidak hanya perbankan, namun juga dari sektor pasar modal dan industri keuangan lainnya, untuk membuka akses keuangan kepada UMKM ," paparnya.
Menurut Abdul Hayat, UMKM harus didukung oleh berbagai pihak. Terdapat 1,2 juta UMKM di Sulsel. "Saya kira sangat membantu jaringan informasi dan data-data kepada UMKM ," imbuhnya.
Abdul Hayat bilang, pemerintah membutuhkan informasi terkait UMKM , kemudian ditransformasi menjadi sebuah keputusan efektif demi memastikan kebutuhan masyarakat. Termasuk pada bantuan yang akan diberikan supaya sesuai kebutuhannya.
Ia juga mengharapkan, UMKM di Sulsel dapat memasarkan produknya dan menjawab tantangan dunia internasional.
Sekaligus mengapresiasi Bank Sulselbar atas kontribusinya memberikan dukungan dalam launching website TPAKD.
"Kita ingin perluasan jangkauan, informasi-informasi untuk melakukan percepatan-percepatan. Kenapa? Ini karena inklusi keuangan yang ingin kita dorong,” harapnya.
Ia juga mendukung ide yang muncul terkait Bank Sulselbar untuk memperluas layanan di kawasan timur Indonesia (KTI), terutama di Papua dan Papua Barat.
Sementara itu, Kepala OJK Regional 6 Sulampua, Muhammad Nurdin Subandi, mengatakan, TPAKD merupakan wadah untuk menyatukan pikiran antar pemangku kepentingan dalam memfungsikan dan melaksanakan program kegiatan
"Pada kesempatan ini, kami harapkan dukungan pemerintah daerah, kabupaten/kota, untuk dapat menggali potensi dananya masing-masing. Yang dapat kita sinergikan dengan berbagai industri jasa keuangan tidak hanya perbankan, namun juga dari sektor pasar modal dan industri keuangan lainnya, untuk membuka akses keuangan kepada UMKM ," paparnya.