Video Viral Wali Kota Blitar Pesta Bersama Wanita Seksi Tanpa Prokes, Aktivis: Bukan Panutan

Minggu, 07 Maret 2021 - 11:23 WIB
loading...
Video Viral Wali Kota Blitar Pesta Bersama Wanita Seksi Tanpa Prokes, Aktivis: Bukan Panutan
Diduga Wali Kota Blitar, Santoso (Baju batik) sedang pesta tasyakuran kemenangan pilkada tanpa menerapkan protokol kesehatan ketat. Foto/Ist
A A A
BLITAR - Sebuah video yang memperlihatkan Wali Kota Blitar, Santoso sedang berpesta tanpa protokol kesehatan ketat, beredar di media sosial. Dalam rekaman berdurasi 4 menit 28 detik tersebut, terlihat Santoso sedang asyik beryanyi .



"Kalau sudah tiada. Baru terasa. Bahwa kehadirannya sungguh berharga". Terdengar suara Santoso membuka lirik lagu "Kehilangan" yang dipopulerkan Rhoma Irama. Meski terlihat kaku, kepala daerah yang belum lama dilantik itu berusaha bergoyang .



Santoso tidak mengenakan masker . Beberapa perempuan berpenampilan seksi, serta sejumlah laki laki berjoget mengelilinginya. Selain tidak memperhatikan jarak, para perempuan cantik dan laki laki tersebut juga tidak mengenakan masker.

"Wali Kota jelas gak layak jadi panutan ," tegas Moh. Trijanto, aktivis anti korupsi Blitar Raya, yang sekaligus jaringan ICW di Jawa Timur kepada SINDOnews.com, Minggu (7/3/2021). Diduga pesta berlangsung pada 26 Februari 2021 di gedung Kusumo Wicitro Pemkot Blitar.



Pesta digelar malam hari setelah siang harinya pasangan Wali Kota dan Wali Kota Blitar terpilih Santoso-Tjujuk Sunario mengikuti pelantikan di gedung Grahadi Surabaya. Pesta yang dihelat informasinya banyak melibatkan relawan pemenangan pilkada 2020.

"Sangat tidak patut. Apalagi saat ini pemerintah tidak henti-henti berseru ke masyarakat untuk menerapkan prokes ," kata Trijanto yang juga Koordinator Komite Rakyat Pemberantas Korupsi (KRPK).

Video Viral Wali Kota Blitar Pesta Bersama Wanita Seksi Tanpa Prokes, Aktivis: Bukan Panutan


Di dalam rekaman video, Santoso terlihat begitu menikmati acara. Terlihat juga bagaimana orang nomor satu di Kota Blitar tersebut merogoh uang dari saku celanannya. Uang pecahan Rp100 ribu, dan Rp50 ribu tersebut, kemudian ia sawerkan kepada masing-masing penyanyi perempuan.



Satu penyanyi diantaranya sontak memperlihatkan tingkah ekspresif. Penyanyi wanita yang diduga mantan istri eks Wali Kota Blitar Muh. Samanhudi Anwar tersebut, memamerkan hasil saweran dengan mengacung acungkan lembaran uang ke udara. Sementara di depan panggung puluhan orang berjoget berdesak desakan.

Menurut Trijanto, Wali Kota Santoso tidak bisa menjadi contoh yang baik. Di satu sisi pemerintah meminta masyarakat mentaati protokol kesehatan , termasuk tegas menyatakan sanksi bagi yang melanggar. Namun di sisi lain, kata Trijanto, Wali Kota Blitar justru melanggar ucapannya sendiri. "Seharusnya sebagai pemimpin harus menjadi suri tauladan," kata Trijanto mengeluhkan.



Dikonfirmasi secara terpisah melalui pesan WA, Wali Kota Blitar Santoso tidak membantah berlangsungnya pesta tersebut. Santoso mengatakan, kegiatan yang berlangsung adalah acara tasyakuran yang sudah lama ditunggu para relawan pilkada. "Itu kegiatan tasyakuran yang sudah lama ditunggu oleh relawan," kata Santoso kepada SINDOnews.com.

Santoso juga mengatakan, jumlah mereka yang hadir dalam kegiatan tasyakuran tersebut, tidak melebihi 50 orang. Sementara kapasitas ruangan yang dipakai tasyakuran, kata dia 600 orang. "Jumlahnya tidak lebih dari 50 orang dari kapasitas ruang 600 orang," tambah Santoso menjelaskan.

Mengenai protokol kesehatan selama berlangsungnya acara, Santoso juga mengatakan, pihaknya sudah menghimbau kepada para peserta untuk melaksanakan protokol kesehatan . "Kita sudah menghimbau kepada peserta untuk protokol kesehatan. Acara kita mulai jam 8 dan jam 10 sudah selesai," terang Santoso.



Sementara saat ini Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro masih berlangsung. Tercatat hingga 6 Maret 2021, jumlah kasus positif COVID-19 di Kota Blitar (Secara akumulatif) mencapai 2.148 kasus.

Perinciannya, sebanyak 1.997 sembuh, 97 orang meninggal dunia, 20 orang menjalani perawatan di rumah sakit, 31 orang diisolasi di gedung isolasi, dan 3 orang menjalani isolasi mandiri. Nyaris setiap hari, kasus positif COVID-19 di Kota Blitar mengalami pertambahan.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2033 seconds (0.1#10.140)