Bentrok 2 Ormas Kepemudaan karena Rebutan Lahan, Dua Orang Luka Dibacok
loading...
A
A
A
DELISERDANG - Dua kelompok organisasi kepemudaan terlibat bentrok di Kompleks Veteran, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang , Sumatera Utara, Selasa (23/2/2021). Bentrokan antar dua kelompok organisasi kepemudaan tersebut diduga dipicu masalah perebutan lahan garapan.
Akibat bentrokan antar dua kelompok organisasi tersebut mengakibatkan dua orang luka bacok dan sejumlah kendaran rusak.
Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Janpiter Napitupulu mengatakan, bentrokan berawal salh satu kelompok organisasi pemuda sedang membersihkan lahan tanah garapan. Namun tidak selang lama datang sekelompok pemuda dengan membawa sejumlah senjata tajam mendatangin sekelompok pemuda pengarap yang sedang istrahat makan.
“Awalnya kelompok pemuda yang baru datang meminta kelompok pemuda yang sedang menggarap agar menghentikan pekerjaan lahan. Akibatnya pun terjadi cekcok hingga akhirnya berujung bentrok,” kata AKP Janpiter Napitupulu.
Dua kelompok pemuda ini pun saling serang mengunakan senjata tajam namun sekelompok pemuda yang baru datang dengan membabi buta membacoki sejumlah pemuda penggarap
Akibatnya dua pemuda pengarap mengalamin luka bacokan yang sangat serius tak hanya itu dua unit mobil yang berada di lokasi pun ikut menjadi sasaran pengerusakan akibat bentrok.
Untuk mengansipasi bentrok susulan Polsek Percut Sei Tuan dengan dilengkapi senjata laras panjang masih berjaga-jaga di lokasi yang sudah dipasang garis polisi.
“Kita masih mengejar para pelaku pembacokan yang idetitasnya sudah diketahui dan meminta kepada para pelaku untuk segera menyerahkan diri. Saat ini Polsek Percut Sei Tuan sudah memeriksa beberapa saksi-saksi,” kata Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Janpiter Napitupulu.
Sementara korban bernama Dedi Wisman warga Jalan Tuamang Kecamatan Medan Tembung masih dirawat insentif di rumah sakit akibat luka bacokan di bagian kaki, tangan, kepala dan punggung. Sementara rekannya Alex mengalamin luka bacokan di bagian kepala.
Medan / sumatera utara/ adi palapa harahap / inews melaporkan
Akibat bentrokan antar dua kelompok organisasi tersebut mengakibatkan dua orang luka bacok dan sejumlah kendaran rusak.
Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Janpiter Napitupulu mengatakan, bentrokan berawal salh satu kelompok organisasi pemuda sedang membersihkan lahan tanah garapan. Namun tidak selang lama datang sekelompok pemuda dengan membawa sejumlah senjata tajam mendatangin sekelompok pemuda pengarap yang sedang istrahat makan.
“Awalnya kelompok pemuda yang baru datang meminta kelompok pemuda yang sedang menggarap agar menghentikan pekerjaan lahan. Akibatnya pun terjadi cekcok hingga akhirnya berujung bentrok,” kata AKP Janpiter Napitupulu.
Dua kelompok pemuda ini pun saling serang mengunakan senjata tajam namun sekelompok pemuda yang baru datang dengan membabi buta membacoki sejumlah pemuda penggarap
Akibatnya dua pemuda pengarap mengalamin luka bacokan yang sangat serius tak hanya itu dua unit mobil yang berada di lokasi pun ikut menjadi sasaran pengerusakan akibat bentrok.
Untuk mengansipasi bentrok susulan Polsek Percut Sei Tuan dengan dilengkapi senjata laras panjang masih berjaga-jaga di lokasi yang sudah dipasang garis polisi.
“Kita masih mengejar para pelaku pembacokan yang idetitasnya sudah diketahui dan meminta kepada para pelaku untuk segera menyerahkan diri. Saat ini Polsek Percut Sei Tuan sudah memeriksa beberapa saksi-saksi,” kata Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Janpiter Napitupulu.
Sementara korban bernama Dedi Wisman warga Jalan Tuamang Kecamatan Medan Tembung masih dirawat insentif di rumah sakit akibat luka bacokan di bagian kaki, tangan, kepala dan punggung. Sementara rekannya Alex mengalamin luka bacokan di bagian kepala.
Medan / sumatera utara/ adi palapa harahap / inews melaporkan
(sms)