Diguyur Hujan Lebat, Kota Bangko Diterjang Banjir
loading...
A
A
A
MERANGIN - Di tengah pandemi virus Corona (Covid-19), Kabupaten Merangin, Jambi, kembali diterpa bencana banjir . Kali ini, Kota Bangko diterjang banjir setelah hujan deras sejak Minggu (17/5/2020) sore hingga Senin (18/5/2020) dini hari.
Beberapa wilayah di dalam Kota Bangko yang diterjang banjir yakni daerah Sungai Mas, Dusun Bangko, Pasar Atas, Pematang Kandis, dan Sungai Ulak. Hampir separuh wilayah Kota Bangko lumpuh direndam banjir. (Baca juga: Setelah Virus Corona, Giliran Banjir Rendam Ratusan Rumah di Merangin)
Bukan saja perumahan warga, fasilitas umum seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangko, juga terendam banjir. Selain diakibatkan tingginya curah hujan, banjir kali ini juga disebabkan buruknya sistem drainase hingga membuat air hujan cepat meluap dan menggenangi perumahan warga.
Andilala, salah satu warga Pasar Atas Bangko mengatakan kejadian ini sangat jarang terjadi. Selama dia tinggal di Bangko, baru sekarang dilanda banjir.
"Ya, baru sekarang ini rumah saya dilanda banjir. Bahkan bukan saja banjir namun rumah saya juga terkena longsor hingga pagar rusak," kata Andilala. (Baca juga: Sungai Ciberang Lebak Meluap, Puluhan Rumah Terendam dan Jembatan Ambruk
Sementara itu, Hengky salah satu aktivis Merangin, mengatakan, banjir ini selain disebabkan hujan deras juga diduga akibat buruknya sistem drainase.
"Kantor KNPI ini tadi sampai kedalaman satu meter lebih, beberapa barang tidak bisa kami selamatkan. Hal ini juga terlihat di Jalinsum Sungai Ulak, jalannya tergenang hingga satu meter lebih," pungkasHengky.
Beberapa wilayah di dalam Kota Bangko yang diterjang banjir yakni daerah Sungai Mas, Dusun Bangko, Pasar Atas, Pematang Kandis, dan Sungai Ulak. Hampir separuh wilayah Kota Bangko lumpuh direndam banjir. (Baca juga: Setelah Virus Corona, Giliran Banjir Rendam Ratusan Rumah di Merangin)
Bukan saja perumahan warga, fasilitas umum seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangko, juga terendam banjir. Selain diakibatkan tingginya curah hujan, banjir kali ini juga disebabkan buruknya sistem drainase hingga membuat air hujan cepat meluap dan menggenangi perumahan warga.
Andilala, salah satu warga Pasar Atas Bangko mengatakan kejadian ini sangat jarang terjadi. Selama dia tinggal di Bangko, baru sekarang dilanda banjir.
"Ya, baru sekarang ini rumah saya dilanda banjir. Bahkan bukan saja banjir namun rumah saya juga terkena longsor hingga pagar rusak," kata Andilala. (Baca juga: Sungai Ciberang Lebak Meluap, Puluhan Rumah Terendam dan Jembatan Ambruk
Sementara itu, Hengky salah satu aktivis Merangin, mengatakan, banjir ini selain disebabkan hujan deras juga diduga akibat buruknya sistem drainase.
"Kantor KNPI ini tadi sampai kedalaman satu meter lebih, beberapa barang tidak bisa kami selamatkan. Hal ini juga terlihat di Jalinsum Sungai Ulak, jalannya tergenang hingga satu meter lebih," pungkasHengky.
(thm)