Bupati Bogor Nyatakan PSBB Sudah Cukup Lunak, Jadi Tak Perlu Lagi Relaksasi
loading...
A
A
A
"Artinya fasilitas kita cukup lengkap, tetapi tenaga medis atau dokternya itu cuma segitu-gitunya. Maka dari itu kita khawatir jika kasus COVID-19 terus bertambah dengan tenaga medis terbatas kita harus berupaya agar mereka tidak sakit. Tidak mau juga kita mereka kelelahan dan imunnya tak dijaga mereka akhirnya kena," timpalnya.
Dalam kesempatan itu, Ade Yasin juga menyampaikan jumlah pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Bogor mencapai 165 orang dengan rincian positif aktif atau masih dalam perawatan sebanyak 131 orang, sembuh 23 orang dan meninggal 11 orang.
"Terkait peta sebaran COVID-19 semula 22 kecamatan yang masuk zona merah, sekarang sudah 20 kecamatan dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor ini. Jadi sekarang yang zona kuning dan hijau tinggal 20 kecamatan juga," katanya.
Terkait dengan peta sebaran zona merah yang masih cukup banyak, pihaknya memberlakukan larangan mudik antar wilayah atau kecamatan. "Maksudnya dilarang mudik dan silaturahmi bagi warga yang tingga di zona merah ke zona kuning atau hijau. Saya minta masyarakat paham dan mengerti bahwa wilayah zona merah itu bisa menimbulkan bahaya bagi daerah lain, agar menunda silaturahmi dulu," tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Ade Yasin juga menyampaikan jumlah pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Bogor mencapai 165 orang dengan rincian positif aktif atau masih dalam perawatan sebanyak 131 orang, sembuh 23 orang dan meninggal 11 orang.
"Terkait peta sebaran COVID-19 semula 22 kecamatan yang masuk zona merah, sekarang sudah 20 kecamatan dari 40 kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor ini. Jadi sekarang yang zona kuning dan hijau tinggal 20 kecamatan juga," katanya.
Terkait dengan peta sebaran zona merah yang masih cukup banyak, pihaknya memberlakukan larangan mudik antar wilayah atau kecamatan. "Maksudnya dilarang mudik dan silaturahmi bagi warga yang tingga di zona merah ke zona kuning atau hijau. Saya minta masyarakat paham dan mengerti bahwa wilayah zona merah itu bisa menimbulkan bahaya bagi daerah lain, agar menunda silaturahmi dulu," tandasnya.
(sms)