Pedofil di Ponorogo Tertangkap Basah Keluarga Korban Saat Perkosa Gadis 8 Tahun

Senin, 18 Januari 2021 - 18:35 WIB
loading...
Pedofil di Ponorogo Tertangkap Basah Keluarga Korban Saat Perkosa Gadis 8 Tahun
Satreskrim Polres Ponorogo, tangkap pelaku pedofil yang memperkosa anak gadis usia delapan tahun. Foto/iNews TV/Ahmad Subekhi
A A A
PONOROGO - Kasus pedofilia atau prilaku seks menyimpang, berupa menyukai anak-anak, terjadi di Ponorogo, Jawa Timur. Seorang pria berinisial Har, dibekuk dijebloskan ke sel tahanan Polres Ponorogo, usai ketangkap basah keluarga korban saat memperkosa gadis usia delapan tahun.



Selain menangangi kasus pedofilia , dengan tersangka yang sudah berusia 56 tahun. Satreskrim Polres Ponorogo, juga menangkap empat pelaku pemerkosaan yang semua korbannya masih anak-anak.

Empat pria yang diduga sebagai pelaku pemerkosaan , ditangkap Satreskrim Polres Ponorogo, di tempat berbeda-beda. Mereka semuanya memperkosa anak-anak yang masih duduk di bangku SMP.



Khusus kasus yang menjerat tersangka Har, korbannya masih gadis usia delapan tahun yang merupakan anak tetangganya sendiri. Har dengan berani mendatangi rumah korban, dan menjanjikan memberi internet gratis. "Saya beri internet gratis," ujar Har, dihadapan petugas.



Saat korban menikmati internet gratis, Har menggerayangi tubuh korban lalu diperkosa . Pelaku dengan leluasa melancarkan aksinya, karena saat kejadian korban hanya tinggal bersama kakeknya yang menderita stroke, sedangkan nenek korban bekerja di luar rumah.

Aksi pemerkosaan itu akhirnya terungkap, saat nenek korban memergoki pelaku menyetubuhi korban . Kasus pemerkosaan anak delapan tahun itu langsung dilaporkan ke Polres Ponorogo, dan pelaku langsung ditangkap.



Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Hendi Septiadi mengatakan, penangkapan pelaku pemerkosaan anak gadis berusia delapan tahun ini, atas adanya laporan dari warga. "terkait perilaku menyimpang tersangka, kami masih perlu untuk menyelidikinya dengan mendatangkan psikolog," tuturnya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2987 seconds (0.1#10.140)