Selama tahun 2020, perusahaan rintisan di bidang teknologi asuransi (insurtech) Qoala Plus berhasil menghimpun premi Rp50 miliar atau tumbuh 15%. Angka ini tumbuh di atas rata-rata premi perusahaan asuransi di Indonesia sekitar 7%.
“Tahun ini kami targetkan premi kami bisa tumbuh hingga empat kali lipat atau sekitar Rp200 miliar,” kata VP of Offline Business Qoala, Sugeng Purnomo dalam acara Qoala Plus Kickoff 2021 di Hotel Four Points, Surabaya, Kamis (14/1/2021).
Baca juga: Lamongan Berduka, Empat Dokter Telah Gugur Terpapar COVID-19
Baca Juga:
Dari total premi di 2020, kontribusi Qoala plus di Surabaya berada di posisi nomor dua setelah Jakarta. Menurut lpung, panggilan Sugeng Purnomo, Surabaya sebagai kota industrial memiliki karakteristik tersendiri.
Namun, sambung dia, Qoala optimis untuk memaksimalkan potensi penjualan. “Kami senang sekali karena ini menunjukkan bahwa pasar asuransi di Surabaya sangat antusias menyambut kehadiran Qoala Plus," ujar lpung.
Untuk itu, pihaknya ingin menjadikan Surabaya sebagai poros optimalisasi potensi penjualan asuransi di wilayah Indonesia Tengah dan Timur. Menurutnya, masih banyak peluang yang bisa dimaksimalkan. Di sekitar Surabaya misainya, ada kota satelit seperti Malang, Kediri, Madura, Jember dan Banyuwangi.
Baca juga: Syekh Ali Jaber Wafat, Gubernur Khofifah: Ulama yang Sangat Peduli Penyandang Disabilitas