20 Warga Unesa Positif COVID-19, Kampus Berlakukan Pembatasan Kegiatan Berskala Besar

Selasa, 05 Januari 2021 - 06:53 WIB
loading...
20 Warga Unesa Positif COVID-19, Kampus Berlakukan Pembatasan Kegiatan Berskala Besar
Kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa) memberlakukan Pembatasan Kegiatan Berskala Besar (PKBB), selama 4-15 Januari 2021. Foto/iNews TV/ Hari Tambayong
A A A
SURABAYA - Sebanyak 20 orang warga Civitas Akademika Universitas Negeri Surabaya (Unesa) , terkonfirmasi positif COVID-19 , dan satu orang lainnya meninggal dunia. Untuk mencegah penularan COVID-19 , kampus Unesa memberlakukan Pembatasan Kegiatan Berskala Besar (PKBB).

(Baca juga: Jelang Juventus Lawan Milan, Alex Sandro Positif Terkena Virus Corona )

Kepala Humas Unesa, Vinda Maya Setianingrum mengatakan, PKBB di lingkungan kampus Unesa ini diberlakukan selama 4-15 Januari 2021. "Berdasarkan laporan data dari satuan crisis centre Unesa dan hasil tracing, hingga saat ini sedikitnya 20 orang civitas akademika meliputi dosen hingga pegawai Unesa , positif COVID-19 ," tuturnya.

Warga civitas akademika Unesa ini diketahui positif COVID-19 berdasarkan hasil tes swab, dan satu orang lainnya meninggal dunia pada dua minggu lalu. Tim satuan crisis center Unesa , hingga saat ini masih melakukan tracing.



Dia menyebutkan, perberlakuakn PKBB yang bertujuan memutus mata rantai penyebaran COVID-19 , agar tidak semakin meluas, diberlakukan selama dua minggu di kampus Unesa Ketintang, dan kampus Unesa Lidah Wetan Surabaya.

"Selama masa PKBB, sistem kerja diganti menjadi work from home (WFH) atau kerja dari rumah, dan work from office atau kerja dari kantor. Petugas yang melaksanakan piket dibatasi maksimal 25 persen dari total pegawai di unit kerja, dan wajib melaksanakan protokol kesehatan yang ketat," tegasnya.

(Baca juga: Dini Hari Tiba di Bali, Vaksin COVID-19 Dijaga Ketat Polisi Bersenjata Laras Panjang )

Dia juga menambahkan, bagi anggota civitas akademika Unesa yang berlibur di luar kota, diwajibkan menjalani rapid test dan isolasi mandiri sebelum kembali masuk ke kampus atau unit kerja masing-masing.

Vinda juga mengakui, kasus COVID-19 di lingkungan kampus Unesa terus meningkat sejak Desember 2020. Bahkan, ditemukan ada klaster keluarga setelah adanya libur panjang akhir tahun.

(Baca juga: Rute Penerbangan Manado-Timika Dibuka, Lion Air Siapkan Armada Generasi Terbaru )

Para civitas akademika Unesa yang dinyatakan positif ini, sebagian menjalani rawat inap, dan sebagian lain menjalani isolasi mandiri di rumah atau hotel dengan penanganan pemerintah daerah setempat. Sedangkan untuk mahasiswa Unesa yang kini menjalani ujian akhir semester (UAS), semua dilaksanakan secara daring.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1562 seconds (0.1#10.140)