Diterjang Banjir Bandang, Jembatan Penyebarangan di Aek Sizorni Hanyut
loading...
A
A
A
TAPANULI SELATAN - Salah satu jembatan penyebarangan warga di Aek Sijorni, Kecamatan Sayurmatinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara (Sumut), hanyut ke sungai, Minggu (3/1/2021).
(Baca juga: Banjir Bandang Terjang Dua Kecamatan di Mojokerto, 2 Jembatan Putus )
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian mencapai ratusan juta rupiah, karena jembatan penyebarangan yang hanyut tersebut milik pribadi warga yang tinggal di lokasi itu. Masyarakat yang ingin masuk ke lokasi pemandian alam semakin kesulitan, karena hanya ada satu jembatan penyebarangan tersisa.
Hanyutnya jembatan penyebarangan tersebut diakibatkan meningkatnya debit dan derasnya air sungai, sehingga menyeret bangunan jembatan penyebarangan . Kondisi itu terjadi akibat hujan deras yang melanda daerah itu sejak Sabtu (2/1/2021).
"Kami awalnya mau melintas ke jembatan penyebarangan , namun ternyata jembatan penyebarangannya sudah hanyut," ungkap AN Nasution salah seorang pengunjung Aek Sijorni kepada SINDOnews.com, Minggu (3/1/2021).
(Baca juga: Naik Jet Khusus, 3 Menteri Jokowi Mendarat Mulus di Bandara Ngloram Blora )
Akibat putusnya jembatan penyebarangan tersebut, dia terpaksa harus melintas dari jembatan penyebarangan lainnya. Menurutnya, warga yang akan masuk ke tempat wisata saat ini harus melintas dari jembatan penyebarangan yang dibangun oleh pemerintah. "Tidak ada alternatif, sekarang harus melalui jembatan penyebarangan yang dibangun oleh pemerintah," ujarnya.
(Baca juga: Banjir Bandang Terjang Dua Kecamatan di Mojokerto, 2 Jembatan Putus )
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian mencapai ratusan juta rupiah, karena jembatan penyebarangan yang hanyut tersebut milik pribadi warga yang tinggal di lokasi itu. Masyarakat yang ingin masuk ke lokasi pemandian alam semakin kesulitan, karena hanya ada satu jembatan penyebarangan tersisa.
Hanyutnya jembatan penyebarangan tersebut diakibatkan meningkatnya debit dan derasnya air sungai, sehingga menyeret bangunan jembatan penyebarangan . Kondisi itu terjadi akibat hujan deras yang melanda daerah itu sejak Sabtu (2/1/2021).
"Kami awalnya mau melintas ke jembatan penyebarangan , namun ternyata jembatan penyebarangannya sudah hanyut," ungkap AN Nasution salah seorang pengunjung Aek Sijorni kepada SINDOnews.com, Minggu (3/1/2021).
(Baca juga: Naik Jet Khusus, 3 Menteri Jokowi Mendarat Mulus di Bandara Ngloram Blora )
Akibat putusnya jembatan penyebarangan tersebut, dia terpaksa harus melintas dari jembatan penyebarangan lainnya. Menurutnya, warga yang akan masuk ke tempat wisata saat ini harus melintas dari jembatan penyebarangan yang dibangun oleh pemerintah. "Tidak ada alternatif, sekarang harus melalui jembatan penyebarangan yang dibangun oleh pemerintah," ujarnya.
(eyt)