24 Tenaga Kesehatan Terpapar COVID-19, RSUD dr Sam Ratulangi Tondano Ditutup
loading...
A
A
A
MANADO - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Sam Ratulangi Tondano, mengeluarkan pengumuman penutupan sementara beberapa layanannya selama 10 hari, 15-24 Desember 2020 akibat adanya 24 tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif COVID-19 .
(Baca juga: 6 Laskar FPI Pengawal Habib Rizieq Ditembak Mati, Ali Ngabalin: Percaya Versi Polisi )
Pelayanan yang ditutup yakni Instalasi Gawat Darurat (IGD), Rawat Inap, Laboratorium dan Radiologi. Sementara layanan yang dibuka yaitu pelayanan pasien COVID-19 (IGD dan rawat inap COVID-19 ) serta poliklinik rawat jalan.
Juru bicara satuan tugas COVID-19 Provinsi Sulawesi Utara, Steaven Dandel mengatakan, bahwa pengumuman tersebut menyatakan bahwa RSUD Sam Ratulangi Tondano menutup layanan umum tapi tetap membuka layanan COVID-19 .
(Baca juga: Mojokerto Gempar, Anak Jalanan Dobrak Pintu Mobil dan Paksa Minta Uang )
"Ini artinya adalah upaya pemerintah Kabupaten Minahasa, untuk memenuhi kebutuhan pelayanan COVID-19 di Kabupaten," kata Dandel, Selasa (15/12/2020).
Layanan umum lainnya menurut Dandel dilimpahkan ke rumah sakit lain yang ada di Kabupaten Minahasa, seperti RS Budi Setia, RSUD Noongan, RS Siloam Sonder, dan rumah sakit terdekat dengan wilayah Kabupaten Minahasa.
(Baca juga: Partai Ummat Bentukan Amien Rais Duduki Kantor DPW PAN DIY untuk Konsolidasi )
"Jadi ini adalah upaya ekstra untuk mengkonversi layanan lain ke layanan COVID-19 supaya terpenuhi kebutuhan dan antisipasi lonjakan ke depan," pungkas Dandel
(Baca juga: 6 Laskar FPI Pengawal Habib Rizieq Ditembak Mati, Ali Ngabalin: Percaya Versi Polisi )
Pelayanan yang ditutup yakni Instalasi Gawat Darurat (IGD), Rawat Inap, Laboratorium dan Radiologi. Sementara layanan yang dibuka yaitu pelayanan pasien COVID-19 (IGD dan rawat inap COVID-19 ) serta poliklinik rawat jalan.
Juru bicara satuan tugas COVID-19 Provinsi Sulawesi Utara, Steaven Dandel mengatakan, bahwa pengumuman tersebut menyatakan bahwa RSUD Sam Ratulangi Tondano menutup layanan umum tapi tetap membuka layanan COVID-19 .
(Baca juga: Mojokerto Gempar, Anak Jalanan Dobrak Pintu Mobil dan Paksa Minta Uang )
"Ini artinya adalah upaya pemerintah Kabupaten Minahasa, untuk memenuhi kebutuhan pelayanan COVID-19 di Kabupaten," kata Dandel, Selasa (15/12/2020).
Layanan umum lainnya menurut Dandel dilimpahkan ke rumah sakit lain yang ada di Kabupaten Minahasa, seperti RS Budi Setia, RSUD Noongan, RS Siloam Sonder, dan rumah sakit terdekat dengan wilayah Kabupaten Minahasa.
(Baca juga: Partai Ummat Bentukan Amien Rais Duduki Kantor DPW PAN DIY untuk Konsolidasi )
"Jadi ini adalah upaya ekstra untuk mengkonversi layanan lain ke layanan COVID-19 supaya terpenuhi kebutuhan dan antisipasi lonjakan ke depan," pungkas Dandel
(eyt)