Belasan Gajah Liar Ngamuk, Hajar Puluhan Rumah Warga di Lampung Barat

Minggu, 08 November 2020 - 20:58 WIB
loading...
Belasan Gajah Liar Ngamuk, Hajar Puluhan Rumah Warga di Lampung Barat
Puluhan rumah warga rusak saat belasan ekor gajah liar mengamuk di Pekon Hantatai, Kecamatan Bandar Negeri Suoh, Kabupaten Lampung Barat. Foto/iNews/Enrico Ngantung
A A A
LAMPUNG BARAT - Belasan gajah liar mengamuk dan masuk ke permukiman warga di Pekon Hantatai, Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung. Akibatnya, puluhan rumah warga rusak dan ambruk diterjang kawanan gajah liar. (Baca juga: Anggotanya Keroyok TNI, Ketua MPC PP Sumedang Tolak Sebut Identitas )

Ada sekitar 12 ekor gajah liar Sumatera (Elephas maximus sumatranus) sejak sepekan terakhir, Senin (2/11/2020) berkeliaran di sekitar permukiman warga. Puncaknya terjadi pada Jumat-Sabtu (7-8/11/2020), kawanan gajah masuk ke kawasan tinggal, dan merusak 50 rumah warga yang berada di dekat hutan kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).

Beruntung tidak ada korban jiwa saat kejadian tersebut. Pasalnya, saat kawanan gajah mulai terlihat mendekati permukiman warga, pihak Resort TNBBS Souh sudah mengimbau warga untuk segera mengungsi.



"Pada saat kawanan gajah tersebut mulai turun dari TNBBS, dan mendekati permukiman warga, tepatnya di Talang Masjid/Talang Gajah, kami telah turun bersama dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas, untuk mengimbau masyarakat segera mengungsi," jelas Kepala Resort Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Suoh, Sulki, (Baca juga: Tasikmalaya Gempar, Wanita Cantik Bercelana Seksi Tergeletak di Tepi Jalan )

Hingga Minggu (8/11/2020) petang, kawanan gajah diperkirakan masih berada di sekitar wilayah tersebut. Untuk menghindari gajah - gajah itu kembali masuk ke permukiman, para penjaga telah menyiapkan api unggun. "Saat ini kami masih berjaga khususnya pada sore dan malam hari, agar kawanan gajah tersebut tidak mendekati permukiman lagi, kami menyalakan api unggun dibeberapa titik," imbuh Sulki.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1710 seconds (0.1#10.140)