Hindari Zona Merah, Satgas Covid-19 Luwu Utara Masifkan Swab Massal

Jum'at, 06 November 2020 - 11:51 WIB
loading...
Hindari Zona Merah,...
Untuk menghindari Luwu Utara masuk ke dalam zona merah, Satgas Covid-19 Luwu Utara masifkan swab massal di perkantoran. Foto: Istimewa.
A A A
LUWU UTARA - Selama 10 pekan ini, Luwu Utara masih berada dalam zona orange penyebaran Covid-19 di Provinsi Sulawesi Selatan. Untuk menghindari lonjakan kasus dan masuk ke zona merah, Satgas Covid-19 Luwu Utara masifkan swab massal di perkantoran.

Tak hanya di kabupaten, swab massal juga menyasar perkantoran di wilayah kecamatan, desa dan kelurahan. Swab massal di perkantoran sudah dimulai sejak tanggal 26 Oktober 2020 lalu, tapi hal itu masih jauh dari ekspektasi Satgas Covid-19 .

Sebab, dari target 3.000 pegawai, baru 472 pegawai, baik organik maupun non organik, yang telah diswab oleh Tim Gerak Cepat (TGC) Dinas Kesehatan hingga tanggal 5 November 2020.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 5 orang terkonfirmasi positif Covid-19, yaitu dari Dinas Kesehatan (1 orang), Dinas Ketahanan Pangan (2 orang), dan Kantor Kecamatan Malangke (2orang).

Total kasus positif di Luwu Utara kini mencapai 351, dengan rincian 309 sembuh, 24 dikarantina dan 18 meninggal dunia. Hari ini, terdapat penambahan 8 kasus, yaitu Masamba (6), Baebunta (1) dan Sukamaju Selatan (1).



Untuk itu, Satgas Covid-19 Luwu Utara secara terus-menerus mengimbau pegawai agar secara sadar dan sukarela untuk melakukan swab.

“Jika testing kita rendah pasti akan berdampak pada zonasi Luwu Utara . Kita akan masuk ke zona merah. Apalagi Luwu Utara sudah 10 pekan berada di zona orange,” kata Jubir Satgas Covid-19 , I Komang Krisna di Masamba, Kamis (5/11/2020).

Komang menjelaskan, swab massal bertujuan untuk menurunkan angka positif rate (Pr) dan reproduksi efektif (Rt) Covid-19.

“Makanya kami mohon semua pegawai di masing-masing Perangkat Daerah bersedia dan secara sukarela untuk dilakukan swab massal demi kesehatan kita bersama. Swab massal kita lanjutkan di Posko TGC,” terangnya.

(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2318 seconds (0.1#10.140)