Ada yang Positif COVID-19, Ganjar Sentil Cakada Dangdutan Tanpa Masker
loading...
A
A
A
SEMARANG - Calon Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi terkonfirmasi positif COVID-19 . Untuk mengembalikan kesehatannya, kini calon petahana itu menjalani isolasi di RSUP dr Kariadi Semarang Jawa Tengah. (Baca juga: Pengacara Anggota Moge yang Aniaya Intel Kodim: Keributan Akibat Pengadangan )
Belum diketahui pasti, awal pria yang akrab disapa Hendi itu terpapar virus Corona . Sebelumnya, Hendi masih aktif menjalani serangkaian kegiatan kampanye untuk mendulang suara pada Pilkada Serentak 9 Desember 2020.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, tak memungkiri dalam ajang Pilkada baik kandidat maupun pemilih pasti ingin bertemu satu sama lain. Namun, cara-caranya bisa diubah dengan mengutamakan protokol kesehatan.
"Nah cara datangnya ini kalau harus fisik, maka jumlah dan jarak harus terbatas, kalau kemudian mereka lupa membatasi maka potensi itu akan bisa terjaga, siapa pun," kata Ganjar kepada awak media, Rabu (4/11/2020). (Baca juga: Positif COVID-19, Ganjar: Hendi Sempat Panas dan Batuk Sedikit )
Politikus PDIP itu mengakui selama ini kerap cerewet dan tak bosan memperingatkan semua kalangan yang cenderung menyepelekan protokol kesehatan. Dia pun menyinggung pesta hajatan yang mengundang ribuan massa di Kota Tegal.
Selain itu, kepala daerah di Blora yang dangdutan tanpa masker. Termasuk saat petahana Hendrar Prihadi bernyanyi dalam satu even dengan tim kampanyenya, dan masih banyak lagi. (Baca juga: Pecatan Brimob Ini Berniat Bunuh Aiptu Robin Secara Brutal )
"Enggak ada yang tidak saya peringatkan, meskipun itu juga orang yang sangat saya kenal semuanya. Nah itu untuk menjaga sebenarnya, kadang-kadang kita lupa pada kejadian seperti itu," tandasnya.
Sebagai informasi, Calon Wali Kota Semarang petahana Hendrar Prihadi dikabarkan terpapar virus Corona . Hendi awalnya dikabarkan sedang sakit dan kini beristirahat. Kabar selanjutnya Hendi dikabarkan terpapar virus Corona . Saat dikonfirmasi, Hendi juga tidak membantah.
Belum diketahui pasti, awal pria yang akrab disapa Hendi itu terpapar virus Corona . Sebelumnya, Hendi masih aktif menjalani serangkaian kegiatan kampanye untuk mendulang suara pada Pilkada Serentak 9 Desember 2020.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, tak memungkiri dalam ajang Pilkada baik kandidat maupun pemilih pasti ingin bertemu satu sama lain. Namun, cara-caranya bisa diubah dengan mengutamakan protokol kesehatan.
"Nah cara datangnya ini kalau harus fisik, maka jumlah dan jarak harus terbatas, kalau kemudian mereka lupa membatasi maka potensi itu akan bisa terjaga, siapa pun," kata Ganjar kepada awak media, Rabu (4/11/2020). (Baca juga: Positif COVID-19, Ganjar: Hendi Sempat Panas dan Batuk Sedikit )
Politikus PDIP itu mengakui selama ini kerap cerewet dan tak bosan memperingatkan semua kalangan yang cenderung menyepelekan protokol kesehatan. Dia pun menyinggung pesta hajatan yang mengundang ribuan massa di Kota Tegal.
Selain itu, kepala daerah di Blora yang dangdutan tanpa masker. Termasuk saat petahana Hendrar Prihadi bernyanyi dalam satu even dengan tim kampanyenya, dan masih banyak lagi. (Baca juga: Pecatan Brimob Ini Berniat Bunuh Aiptu Robin Secara Brutal )
"Enggak ada yang tidak saya peringatkan, meskipun itu juga orang yang sangat saya kenal semuanya. Nah itu untuk menjaga sebenarnya, kadang-kadang kita lupa pada kejadian seperti itu," tandasnya.
Sebagai informasi, Calon Wali Kota Semarang petahana Hendrar Prihadi dikabarkan terpapar virus Corona . Hendi awalnya dikabarkan sedang sakit dan kini beristirahat. Kabar selanjutnya Hendi dikabarkan terpapar virus Corona . Saat dikonfirmasi, Hendi juga tidak membantah.
(eyt)