Usai Libur Panjang, PKL di Lembang Bongkar Lapak Dagangan dengan Sukarela

Senin, 02 November 2020 - 12:46 WIB
loading...
Usai Libur Panjang, PKL di Lembang Bongkar Lapak Dagangan dengan Sukarela
PKL di Jalan Raya Lembang, KBB, yang membongkar lapak mereka untuk mendukung program Pemda KBB dalam rangka implementasi K3, Senin (2/11/2020). Foto/SINDOnews/Adi Haryanto
A A A
BANDUNG BARAT - Para pedagang kaki lima (PKL) yang menggelar lapaknya di sepanjang Jalan Raya Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), secara sukarela membongkar lapaknya, Senin (2/11/2020).

Aksi yang dilakukan setelah usai libur panjang itu sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah dalam menjaga Kebersihan, Keindahan, dan Ketertiban (K3) di Kecamatan Lembang.

"Kami bongkar lapak atas kesadaran pribadi, ini kan badan jalan. Ya ikut anjuran pemerintah untuk menjaga K3 supaya di sini bersih dan nyaman," kata salah seorang pemilik lapak, Asa Juarsa kepada SINDOnews.

Dia dan sejumlah pedagang lainnya sudah bersepakat untuk membongkar lapak usai libur panjang. Kebanyakan adalah para pedagang makanan ringan dan minuman, seperti ketan bakar, mi instan, kopi, dan sudah berjualan cukup lama.

Disinggung soal rencana berjualan selanjutnya, Asa mengaku sudah mendapatkan tempat baru di Rest Area 72 perempatan Mandarin, Desa Jaya Giri, Lembang. Nantinya semua pedagang akan ditempatkan di rest area tersebut dengan kondisi yang lebih tertata.

"Kami sudah difasilitasi untuk pindah ke Rest Area 72, konsepnya food market untuk menampung para pedagang kecil," tuturnya.

Pemilik Rest Area Lembang 72, Totoh Gunawan menuturkan, keberadaan Rest Area di Lembang merupakan salah satu upaya untuk mendukun program K3 Pemda KBB.

Selain itu, untuk mengurai kemacetan yang kerap dikeluhkan oleh warga Lembang jika memasuki akhir pekan dan libur panjang. (Baca juga: 2021, Ridwan Kamil Wajibkan Kendaraan Dinas Diganti Mobil-Motor Listrik)

Rest area ini mampu menampung 400 unit kendaraan roda empat dengan total luas lahan 3.200 meter persegi. (Baca juga: Keroyok Anggota TNI, HOG Sebut Touring Bukan Dipimpin Purnawirawan Jenderal)

Fasilitasnya selain food market untuk pelaku UKM, ada juga mushola dan ATM center. "Kami ingin membantu para UKM makanya disiapkan tempat jualannya," pungkasnya.
(boy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1814 seconds (0.1#10.140)